Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Bupati Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Ahmad Hijazi mengancam akan memecat kepala desa di daerah itu yang menolak program sanitasi berbasis masyarakat (Sanimas).

"Jika ada Kades yang berani menolak program Sanimas dari IDB ini, akan kita kenakan sanksi berat yakni pencopotan dari jabatannya," kata Bupati Ahmad Hijazi saat membuka sosialisasi sanitasi berbasis masyarakat Islamic Development Bank (Sanimas-IDB) bertempat di ruang Pola Pemkab Rejang Lebong, Rabu.

Sanksi tegas yang akan diberikan karena kepala desa dinilai tidak mau menjalankan program pemerintah pusat, padahal untuk membiayai program itu pemerintah rela meminjam dana dari luar negeri.

Untuk itu, dia meminta aparat pemerintahan, mulai dari tingkat desa hingga ke kecamatan agar melakukan pembinaan kepada masyarakatnya agar tidak menolak terhadap program Sanimas IDB di daerahnya masing-masing termasuk pembangunan lain yang dilakukan pemerintah.

Pada 2017, kata Bupati Ahmad Hijazi terdapat dua desa di Rejang Lebong yang menolak pelaksanaan program Sanimas IDB yang akan dialokasikan ke daerah mereka. Penolakan ini sangat disayangkan karena program itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan permukiman dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Sementara itu, ketua tim DPIU Sanimas IDB Kabupaten Rejang Lebong, Zulkarnain menjelaskan program itu merupakan bagian dari RPJMN tentang pembangunan kawasan pemukiman yang dikenal dengan program 100-0-100 yaitu tercapainya 100 persen pelayanan air minum bagi seluruh penduduk Indonesia.

Kemudian tercapainya pengentasan pemukiman kumuh perkotaan menjadi 0 persen dan meningkatnya akses penduduk terhadap sanitasi layak menjadi 100 persen. Sedangkan tujuannya ialah meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, meningkatkan kualitas sanitasi dan kebersihan lingkungan serta melindungi kualitas air tanah dari pencemaran bakteri e-coli.

"Tujuan lainnya adalah meningkatkan komitmen pemda dalam penyelenggaraan sanitasi, meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan sanitasi dan promosi prilaku hidup bersih dan sehat serta menyediakan sarana dan prasarana sanitasi yang berkualitas," ujarnya.

Sasaran dari program Sanimas IDB ialah desa-desa yang belum mempunyai akses air minum sehat dan sanitasi yang layak, dan terpenting lagi sasarannya utamanya adalah masyarakat berpenghasilan rendah di pemukiman padat penduduk.

"Pelaksanaan program Sanimas IDB di Kabupaten Rejang Lebong yang sudah dilaksanakan sejak beberapa tahun belakangan.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018