Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Pejabat Pemerintah Provinsi Bengkulu mengajak warga masyarakat untuk mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sebagai dasar falsafah bernegara.
"Mari kita aktualisasikan dan amalkan warisan mulia Pancasila sebagai dasar negara," kata Asisten III Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Gotri Suyanto saat menjadi inspektur upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di lapangan upacara Kantor Gubernur Bengkulu, Jumat.
Ia mengatakan momentum 1 Juni yang diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila harus dapat dimanfaatkan untuk mengingat, memacu dan mengaktualisasi nilai-nilai Pancasila.
Pancasila yang merupakan warisan para pendiri bangsa atau `founding fathers` merupakan sumbangsih Indonesia kepada masyarakat dunia.
Apalagi di tengah kemajemukan masyarakat, serta perkembangan teknologi dengan munculnya beragam berita bohong atau hoaks menjadi tantangan di mana sering kali menimbulkan permasalahan intoleransi hingga perpecahan di kalangan masyarakat.
"Kita harus kembali ke Pancasila sehingga nilai-nilai luhur Pancasila itu tidak tergerus oleh perkembangan teknologi yang cukup pesat dan di satu sisi berpotensi memecah belah kita sebagai bangsa," ucapnya di hadapan peserta upacara yang didominasi aparatur sipil negara dan sejumlah undangan.
Gotri menambahkan bahwa sesuai arahan Presiden Joko Widodo, pemerintah provinsi serta kabupaten/kota diminta membuat program yang bertujuan melestarikan nilai-nilai yang terkandung dalam lima sila Pancasila.
Setelah upacara, pemerintah daerah juga menyerahkan piala bagi pemenang lomba Cerdas Cermat empat Pilar tingkat SLTA se-Provinsi Bengkulu tahun 2018 yang diraih tim SMA 2 Kabupaten Bengkulu Selatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Mari kita aktualisasikan dan amalkan warisan mulia Pancasila sebagai dasar negara," kata Asisten III Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Gotri Suyanto saat menjadi inspektur upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di lapangan upacara Kantor Gubernur Bengkulu, Jumat.
Ia mengatakan momentum 1 Juni yang diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila harus dapat dimanfaatkan untuk mengingat, memacu dan mengaktualisasi nilai-nilai Pancasila.
Pancasila yang merupakan warisan para pendiri bangsa atau `founding fathers` merupakan sumbangsih Indonesia kepada masyarakat dunia.
Apalagi di tengah kemajemukan masyarakat, serta perkembangan teknologi dengan munculnya beragam berita bohong atau hoaks menjadi tantangan di mana sering kali menimbulkan permasalahan intoleransi hingga perpecahan di kalangan masyarakat.
"Kita harus kembali ke Pancasila sehingga nilai-nilai luhur Pancasila itu tidak tergerus oleh perkembangan teknologi yang cukup pesat dan di satu sisi berpotensi memecah belah kita sebagai bangsa," ucapnya di hadapan peserta upacara yang didominasi aparatur sipil negara dan sejumlah undangan.
Gotri menambahkan bahwa sesuai arahan Presiden Joko Widodo, pemerintah provinsi serta kabupaten/kota diminta membuat program yang bertujuan melestarikan nilai-nilai yang terkandung dalam lima sila Pancasila.
Setelah upacara, pemerintah daerah juga menyerahkan piala bagi pemenang lomba Cerdas Cermat empat Pilar tingkat SLTA se-Provinsi Bengkulu tahun 2018 yang diraih tim SMA 2 Kabupaten Bengkulu Selatan.
Editor : Riski Maruto
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018