Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Pabrik pengolahan minyak mentah kelapa sawit atau CPO di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, berhenti beroperasi membeli buah sawit petani setempat karena libur lebaran Idul Fitri 2018 mulai hari Senin (11/6).
"Pabrik sawit mulai berhenti beroperasi selama delapan hingga 10 hari," kata Kasi Kemitraan dan Perizinan Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Sudianto di Mukomuko, Senin.
Ia menyebutkan, pabrik CPO milik PT Sapta Sentosa Jaya Abadi (SSJA) berhenti beroperasi atau menutup tempat usahanya mulai dari tanggal 11 hingga 21 Juni 2018.
Kemudian dilanjutkan dengan tiga pabrik CPO milik PT MMIL, PT KAS dan KSM tutup pada 12-21 Juni 2018, PT Daria Darma Pratama (DDP) Lubuk Bento dan PT DDP Kecamatan Ipuh tutup masing-masing tanggal 12-20 Juni.
"Sedangkan satu pabrik CPO milik AMK hingga kini belum menyampaikan laporan terkait operasional perusahaan sebelum lebaran tahun ini," ujarnya.
Ia menyarankan, petani setempat agar segera menjual hasil panen tandan buah segar kelapa sawit sebelum pabrik CPO tersebut berhenti beroperasi menjelang lebaran Idul Fitri tahun ini.
"Petani masih punya kesempatan beberapa hari ke depan untuk menjual buah sawit ke pabrik CPO di daerah ini," ujarnya.
Ia menyatakan, belum banyak mobil dump truck atau truk jungkit yang mengangkut TBS kelapa sawit antrean menjual buah sawit ke sejumlah pabrik CPO di daerah itu
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Pabrik sawit mulai berhenti beroperasi selama delapan hingga 10 hari," kata Kasi Kemitraan dan Perizinan Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Sudianto di Mukomuko, Senin.
Ia menyebutkan, pabrik CPO milik PT Sapta Sentosa Jaya Abadi (SSJA) berhenti beroperasi atau menutup tempat usahanya mulai dari tanggal 11 hingga 21 Juni 2018.
Kemudian dilanjutkan dengan tiga pabrik CPO milik PT MMIL, PT KAS dan KSM tutup pada 12-21 Juni 2018, PT Daria Darma Pratama (DDP) Lubuk Bento dan PT DDP Kecamatan Ipuh tutup masing-masing tanggal 12-20 Juni.
"Sedangkan satu pabrik CPO milik AMK hingga kini belum menyampaikan laporan terkait operasional perusahaan sebelum lebaran tahun ini," ujarnya.
Ia menyarankan, petani setempat agar segera menjual hasil panen tandan buah segar kelapa sawit sebelum pabrik CPO tersebut berhenti beroperasi menjelang lebaran Idul Fitri tahun ini.
"Petani masih punya kesempatan beberapa hari ke depan untuk menjual buah sawit ke pabrik CPO di daerah ini," ujarnya.
Ia menyatakan, belum banyak mobil dump truck atau truk jungkit yang mengangkut TBS kelapa sawit antrean menjual buah sawit ke sejumlah pabrik CPO di daerah itu
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018