Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Tugas dan tanggung jawab yang harus dilakukan oleh mahasiswa adalah menjalankan tri darma perguruan tinggi, salah satunya adalah pengabdian masyarakat berupa Kuliah Kerja Nyata. Dari seribuan peserta KKN IAIN Bengkulu itu, 16 di antaranya berkegiatan di Malaysia.

Untuk itu, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) IAIN Bengkulu mengadakan Penjelasan Teknis Kuliah Kerja Nyata Bersama Masjid angkatan VI tahun 2018 yang diikuti sebanyak 1.457 mahasiswa di Gedung Auditorium IAIN Bengkulu, Kamis, (5/7).

Kegiatan yang dibuka Wakil Rektor I Dr Zulkarnain Dali, M.Pd. Dia berharap peserta KKN IAIN Bengkulu dapat membawa dan menjaga nama baik almamater di tengah-tengah masyarakat. 

Selain itu, mahasiswa juga harus ikut aktif membantu dalam menyukseskan program pemerintah daerah di mana lokasi KKN berlangsung, terutama program dalam bidang keagamaan.
 
Wakil Rektor I Dr KH Zulkarnain Dali, M.Pd. (dok Antara/18)

"Bantulah pemerintah daerah, khususnya dengan program-program yang sesuai dengan latar belakang kampus IAIN Bengkulu. Salah satu contohnya aktifkan Remaja Islam Masjid, kembangkan santri-santri TPQ dan program-program lainnya,"  kata Zulkarnain Dali di hadapan seribuan mahasiswa.
 
Ketua panitia penyelenggara KKN tahun 2018, Idwal B, memaparkan tahun ini, mahasiswa yang mengikuti Kuliah Kerja Nyata terbagi atas empat kategori, yakni KKN Luar Negeri sebanyak 16 mahasiswa, KKN Kewirausahaan sebanyak 40 mahasiswa, KKN Integritas sebanyak 17 mahasiswa, serta KKN berbasis Masjid sebanyak 1. 384 mahasiswa.

Kuliah Kerja Nyata IAIN Bengkulu memberangkatakn sebanyak 1.457 mahasiswa. KKN Luar Negeri akan di tempatkan di Malaysia, KKN Kewirausahaan bertempat di kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Selanjutnya KKN Integritas bertempat di Desa Pondok Kubang Kabupaten Seluma serta KKN berbasis Masjid akan di tempatkan di empat kecamatan yang berada di Kabupaten Seluma.

Idwal juga menambahkan pada KKN angkatan VI tahun 2018 ini pihaknya berfokus pada pemberdayaan masyarakat dengan tujuan dapat mempersiapkan generasi ke depan.

Sebanyak 1.457 peserta KKN itu terdiri dari 475 mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, 114 mahasiswa Fakultas Syariah, 183 mahasiswa Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah, serta 680 mahasiswa dari Fakultas Tarbiyah dan Tadris. (Adv).

Pewarta: David Muharmansyah

Editor : Riski Maruto


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018