Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Sebanyak 22 desa di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, belum menyampaikan laporan penggunaan dana desa (DD) tahap pertama dan kedua.
"Saat ini masih ada 22 desa dari 122 desa di Kabupaten Rejang Lebong yang belum menyerahkan laporan realisasi penggunaan DD tahap kesatu dan kedua," kata Kepala Dinas PMD Rejang Lebong Gunawan Firmansyah di dampingi Plt Kabid Kelembagaan Masyarakat Sosial Budaya dan Pemdes, Bobi Harpa Santana, Kamis.
Laporan penyerapan DD tahap kesatu sebesar 20 persen dan tahap kedua sebesar 40 persen tersebut harus diserahkan ke PMD sebagai persyaratan untuk mencairkan DD tahap ketiga sebesar 40 persen.
Laporan penyerapan dan capaian output pelaksanaan DD dari masing-masing desa ini sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Keuangan No.225/PMK.07.2017, yang menyebutkan penyerapan anggaran mencapai 75 persen dan kemajuan fisik atau output min 50 persen sudah terlaksana.
Seterusnya jika laporan penyerapan anggaran DD tahap kesatu dan kedua ini sudah dilaporkan maka, bupati daerah itu akan membuat laporan secara keseluruhan kepada KPPN setempat guna proses pencairan DD tahap ketiga.
"Laporan untuk pencairan DD tahap ketiga ini disampaikan secara keseluruhan desa, karena saat ini masih ada 22 desa yang belum membuat laporannya maka ini belum bisa diajukan oleh bupati ke KPPN," tambah dia.
Adapun 22 desa yang belum menyelesaikan laporan penyerapan dan realisasi penggunaan DD ini antara lain di lima desa dalam Kecamatan Padang Ulak Tanding, enam desa di Kecamatan Sindang Dataran, sembilan desa di Kecamatan Bermani Ulu Raya, dan dua desa di Kecamatan Bermani Ulu.
Desa-desa yang belum menyampaikan laporannya itu, kata Bobi, terkendala dengan capaian fisik pembangunan sehingga mereka harus mengejar kemajuan fisik ini dengan menyelesaikan kegiatannya sebelum ditinjau oleh tim.
Kendati demikian dirinya optimistis 122 desa ini akan menyelesaikan laporannya mengingat batasan pencairan DD tahap ketiga ini paling lambat minggu keempat November mendatang.
"Total dana desa yang sudah dicairkan oleh 122 desa di Rejang Lebong pada tahap kesatu dan dua saat ini sudah mencapai Rp58 miliar dari total DD yang diterima Rejang Lebong sebanyak Rp97,5 miliar," kata Bobi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Saat ini masih ada 22 desa dari 122 desa di Kabupaten Rejang Lebong yang belum menyerahkan laporan realisasi penggunaan DD tahap kesatu dan kedua," kata Kepala Dinas PMD Rejang Lebong Gunawan Firmansyah di dampingi Plt Kabid Kelembagaan Masyarakat Sosial Budaya dan Pemdes, Bobi Harpa Santana, Kamis.
Laporan penyerapan DD tahap kesatu sebesar 20 persen dan tahap kedua sebesar 40 persen tersebut harus diserahkan ke PMD sebagai persyaratan untuk mencairkan DD tahap ketiga sebesar 40 persen.
Laporan penyerapan dan capaian output pelaksanaan DD dari masing-masing desa ini sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Keuangan No.225/PMK.07.2017, yang menyebutkan penyerapan anggaran mencapai 75 persen dan kemajuan fisik atau output min 50 persen sudah terlaksana.
Seterusnya jika laporan penyerapan anggaran DD tahap kesatu dan kedua ini sudah dilaporkan maka, bupati daerah itu akan membuat laporan secara keseluruhan kepada KPPN setempat guna proses pencairan DD tahap ketiga.
"Laporan untuk pencairan DD tahap ketiga ini disampaikan secara keseluruhan desa, karena saat ini masih ada 22 desa yang belum membuat laporannya maka ini belum bisa diajukan oleh bupati ke KPPN," tambah dia.
Adapun 22 desa yang belum menyelesaikan laporan penyerapan dan realisasi penggunaan DD ini antara lain di lima desa dalam Kecamatan Padang Ulak Tanding, enam desa di Kecamatan Sindang Dataran, sembilan desa di Kecamatan Bermani Ulu Raya, dan dua desa di Kecamatan Bermani Ulu.
Desa-desa yang belum menyampaikan laporannya itu, kata Bobi, terkendala dengan capaian fisik pembangunan sehingga mereka harus mengejar kemajuan fisik ini dengan menyelesaikan kegiatannya sebelum ditinjau oleh tim.
Kendati demikian dirinya optimistis 122 desa ini akan menyelesaikan laporannya mengingat batasan pencairan DD tahap ketiga ini paling lambat minggu keempat November mendatang.
"Total dana desa yang sudah dicairkan oleh 122 desa di Rejang Lebong pada tahap kesatu dan dua saat ini sudah mencapai Rp58 miliar dari total DD yang diterima Rejang Lebong sebanyak Rp97,5 miliar," kata Bobi.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018