Sidoarjo (Antaranews Bengkulu) - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) menyatakan jika di tangan pemuda negeri ini akan maju,  pada peringatan Hari Sumpah Pemuda, yang dirayakan setiap 28 Oktober.

"Bertumpah darah satu tanah air Indonesia, berbangsa satu bangsa Indonesia, berbahasa satu bahasa Indonesia. Itu yang selalu kita ingatkan," katanya usai memberangkatkan kirab santri yang berlangsung di Alun-Alun Kabupaten Sidoarjo, Minggu.

Oleh sebab itu, kata dia, utamanya kepada para pemuda harus bergandengan tangan bersatu untuk mendukung maupun menggerakkan Indonesia yang sekarang maupun yang akan datang.

"Karena di tangan pemuda negeri ini akan maju. Sangat optimis negara ini bisa berkompetisi, dan kedepan negara ini bisa memenangkan persaingan," ujarnya.

Baca juga: Presiden ingatkan keutamaan peran pemuda

Dengan catatan, lanjut dia, pembangunan negara diberikan prioritas, dan sumber daya manusia diberikan prioritas secara maksimal.

"Sehingga yang namanya bonus demografi tahun 2020 2030, betul-betul memberikan dampak yang signifikan terhadap setiap gerak, pemuda dalam memajukan negara ini untuk Indonesia maju," ujarnya.

Dalam kegiatan itu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo memberangkatkan kirab santri dari Alun-alun Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur menuju ke lokasi Istighatsah Kubra yang berlangsung di GOR Sidoarjo.

"Dengan mengucap Bismillahirahmanirahim kirab santri dan jalan sehat sahabat santri pagi hari ini diberangkatkan," katanya saat pemberangkatan yang berlangsung di Alun-Alun Sidoarjo.

Ribuan peserta yang hadir dalam kirab santri itu menempuh jarak sekitar dua kilometer menuju ke arah barat pusat kota Sidoarjo ini. Rombongan awal berangkat dari paskibraka Banser kemudian dilanjutkan dengan masyarakat umum.

Pewarta: Antara

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018