Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu saat ini masih menunggu jadwal rekonsiliasi data seleksi CPNS yang dilaksanakan beberapa waktu lalu.
"Saat ini belum ada perengkingan masalah SKD, kita masih menunggu jadwal rekonsiliasi data. Pada dasarnya sistem perekrutan CPNS regulasi terbaru yang diatur Permenpan-RB nomor 61/2018," kata Kepala BKPSDM Rejang Lebong, Khirdes Lapendo Pasju di Rejang Lebong, Selasa.
Dalam Permenpan-RB tersebut, tambahnya menyebutkan bahwa peserta CPNS yang akan mengikuti seleksi kemampuan bidang (SKB) ini akan dibagi menjadi dua kelompok.
Kelompok pertama adalah mereka yang lulus passing grade kemarin, dan jika masih ada formasi yang kosong maka akan diisi oleh kelompok dua yang berasal dari perengkingan.
"Misalnya yang ada 10 kuotanya, dimana empat pelamar lulus passing grade dijadikan kelompok satu dan yang enam lagi dikalikan peringkat tiga besarnya sehingga ada 18 orang yang akan dijadikan kelompok dua. Perengkinan ini datanya dari pusat, kita hanya menerima datanya saja," jelas dia.
Untuk itu, pihaknya saat ini akan belajar dengan beberapa daerah yang sudah pernah diundang Kemenpan-RB, dalam rangka rekonsilisiasi data tersebut sehingga bisa mengetahui siapa saja yang berhak mengikuti SKB dari kelompok dua nantinya sebelum diumumkan secara resmi.
Sejauh ini peserta yang lulus passing grade beberapa waktu lalu, sebutnya menjadi prioritas penerimaan CPNS kali ini, namun ada beberapa kasus contohnya untuk formasi bidan di daerah itu ada empat orang, namun yang lulus passing grade 12 orang sehingga tidak semuanya bisa menjadi PNS.
"Rekonsiliasi data akan dilakukan dalam waktu dekat ini, dan untuk jadwal SKB nya tetapi masih tentatif sekitar tanggal 5 Desember 2018, karena menargetkan 20 hingga 25 Desember sudah ada pengumuman hasil CNPS," tambahnya.
Pelaksanaan tes SKB itu sendiri nantinya akan dilaksanakan di IAIN Curup, dimana yang akan diujikan adalah kemampuan bidang dan diharapkan mereka ini betul-betul menguasai bidangnya masing-masing.
Sebelumnya dari 3.108 pelamar CPNS atau CASN di Rejang Lebong yang mengikuti tes SKD pada 5 hingga 11 November 2018 dan dinyatakan lulus passing grade hanya 76 orang. Jumlah ini cukup sedikit mengingat formasi CPNS yang diterima daerah itu mencapai 261 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Saat ini belum ada perengkingan masalah SKD, kita masih menunggu jadwal rekonsiliasi data. Pada dasarnya sistem perekrutan CPNS regulasi terbaru yang diatur Permenpan-RB nomor 61/2018," kata Kepala BKPSDM Rejang Lebong, Khirdes Lapendo Pasju di Rejang Lebong, Selasa.
Dalam Permenpan-RB tersebut, tambahnya menyebutkan bahwa peserta CPNS yang akan mengikuti seleksi kemampuan bidang (SKB) ini akan dibagi menjadi dua kelompok.
Kelompok pertama adalah mereka yang lulus passing grade kemarin, dan jika masih ada formasi yang kosong maka akan diisi oleh kelompok dua yang berasal dari perengkingan.
"Misalnya yang ada 10 kuotanya, dimana empat pelamar lulus passing grade dijadikan kelompok satu dan yang enam lagi dikalikan peringkat tiga besarnya sehingga ada 18 orang yang akan dijadikan kelompok dua. Perengkinan ini datanya dari pusat, kita hanya menerima datanya saja," jelas dia.
Untuk itu, pihaknya saat ini akan belajar dengan beberapa daerah yang sudah pernah diundang Kemenpan-RB, dalam rangka rekonsilisiasi data tersebut sehingga bisa mengetahui siapa saja yang berhak mengikuti SKB dari kelompok dua nantinya sebelum diumumkan secara resmi.
Sejauh ini peserta yang lulus passing grade beberapa waktu lalu, sebutnya menjadi prioritas penerimaan CPNS kali ini, namun ada beberapa kasus contohnya untuk formasi bidan di daerah itu ada empat orang, namun yang lulus passing grade 12 orang sehingga tidak semuanya bisa menjadi PNS.
"Rekonsiliasi data akan dilakukan dalam waktu dekat ini, dan untuk jadwal SKB nya tetapi masih tentatif sekitar tanggal 5 Desember 2018, karena menargetkan 20 hingga 25 Desember sudah ada pengumuman hasil CNPS," tambahnya.
Pelaksanaan tes SKB itu sendiri nantinya akan dilaksanakan di IAIN Curup, dimana yang akan diujikan adalah kemampuan bidang dan diharapkan mereka ini betul-betul menguasai bidangnya masing-masing.
Sebelumnya dari 3.108 pelamar CPNS atau CASN di Rejang Lebong yang mengikuti tes SKD pada 5 hingga 11 November 2018 dan dinyatakan lulus passing grade hanya 76 orang. Jumlah ini cukup sedikit mengingat formasi CPNS yang diterima daerah itu mencapai 261 orang.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018