Mukomuko (Antaranews Bengkulu) – Sebanyak ratusan pejabat eselon IV hingga II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Rabu, menjalani tes narkoba secara mendadak usai mengikuti sosialisasi narkoba.
Berdasarkan hasil tes urine ratusan pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mukomuko di Mukomuko, Rabu, sebanyak dua orang di antaranya diduga positif narkoba.
Menurut Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Mukomuko Haidir, meskipun ada dua pejabat pemerintah setempat yang positif, tidak berarti dia ini mengkonsumsi narkoba.
“Bisa saja sebelum dia berangkat dari rumah ke kantor, dia mengkonsumsi obat-obatan atau mengkonsumsi obat batuk yang masih ada kandungan narkobanya, sehingga positif,” ujar wakil bupati ini.
Ia menyatakan, petugas dari Badan Narkotika Nasional Provinsi Bengkulu saat ini sedang memeriksa urine pejabat setempat untuk memastikan mengkonsumsi narkoba atau tidak.
Ia mengatakan, bahwa pemerintah setempat tahun ini menyiapkan alat tes narkoba untuk sebanyak 318 orang pejabat di lingkungan pemerintah setempat, ditambah dengan 100 alat tes dari pihak BNNP Bengkulu.
Ia menyatakan, kemungkinan tidak semua pejabat eselon IV dan II di lingkungan pemerintah setempat yang menjalani tes ini karena ada sebagian pejabat yang sedang dinas luar.
Ia mengatakan, tes urine pejabat di lingkungan pemerintah setempat ini bagian dari program BNNK setempat untuk memastikan pejabat daerah ini mengkonsumsi narkoba atau tidak.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
Berdasarkan hasil tes urine ratusan pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mukomuko di Mukomuko, Rabu, sebanyak dua orang di antaranya diduga positif narkoba.
Menurut Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Mukomuko Haidir, meskipun ada dua pejabat pemerintah setempat yang positif, tidak berarti dia ini mengkonsumsi narkoba.
“Bisa saja sebelum dia berangkat dari rumah ke kantor, dia mengkonsumsi obat-obatan atau mengkonsumsi obat batuk yang masih ada kandungan narkobanya, sehingga positif,” ujar wakil bupati ini.
Ia menyatakan, petugas dari Badan Narkotika Nasional Provinsi Bengkulu saat ini sedang memeriksa urine pejabat setempat untuk memastikan mengkonsumsi narkoba atau tidak.
Ia mengatakan, bahwa pemerintah setempat tahun ini menyiapkan alat tes narkoba untuk sebanyak 318 orang pejabat di lingkungan pemerintah setempat, ditambah dengan 100 alat tes dari pihak BNNP Bengkulu.
Ia menyatakan, kemungkinan tidak semua pejabat eselon IV dan II di lingkungan pemerintah setempat yang menjalani tes ini karena ada sebagian pejabat yang sedang dinas luar.
Ia mengatakan, tes urine pejabat di lingkungan pemerintah setempat ini bagian dari program BNNK setempat untuk memastikan pejabat daerah ini mengkonsumsi narkoba atau tidak.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018