Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Kepolisian Dearah Provinsi Bengkulu membangun aplikasi berbasis Internet untuk pengamanan dan pengawasan tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2019.

Kepala Kepolisian Dearah Bengkulu Brigjen Pol Coki Manurung di Bengkulu, menyebutkan, pembangunan aplikasi tersebut saat ini sedang berjalan dan dalam tahap penyelesaian. 

"Dengan aplikasi ini kita bisa setiap waktu mengawasi potensi gangguan keamanan, dan juga bisa bergerak cepat jika terjadi sesuatu," kata dia.

Efektivitas aplikasi ini juga didukung dengan sejumlah aplikasi inovasi lainnya yang telah lebih dahulu diluncurkan. 

Seperti pusat kendali (command center) yang juga terhubung dengan puluhan jaringan televisi sirkuit (CCTV), SMS center, sistem keamanan digital terintegrasi, panic button maupun pelacakan GPS.

"Babinkantibmas kita pun juga disertai dengan pelacakan GPS, sehingga command center mengetahui posisi mereka, tinggal arahkan jika terjadi gangguan keamanan," ucapnya. 

Kepolisian Dearah Bengkulu bersama pemerintah daerah dan instansi terkait lainnya sudah menggelar proses pengamanan Pemilu 2019 sejak September 2018 lalu. 

Proses tersebut mulai berjalan, ditandai dengan gelaran Apel Mantap Brata Pemilu 2019, sejumlah personel Polri bersama TNI telah menyiapkan skema pengamanan pemilu agar berjalan aman dan tertib. 

"Ada hal penting lainnya yang menjadi perhatian kita, yakni penyebaran isu-isu dan informasi hoaks, ini juga merupakan suatu ancaman," ujar kapolda ketika itu. 

Pewarta: Boyke ledy watra

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018