Mukomuko (Antaranews Bengkulu) – Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, akan menjalin kerja sama dengan pihak ketiga dan koperasi untuk mengoperasikan sebanyak dua pabrik pembuatan es untuk pengawet ikan hasil tangkapan nelayan di daerah ini.

“Ada dua pabrik es di Desa Bantal, Kecamatan Teramang Jaya, tetapi pabrik tersebut tidak beroperasi sampai sekarang. Kami berencana kerja sama dengan pihak ketiga dan koperasi untuk mengoperasikannya,” kata Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko Budi Yanto di Mukomuko, Kamis.

Pemerintah provinsi setempat dan pemerintah kabupaten setempat membangun dua pabrik es di Desa Bantal sejak beberapa tahun yang lalu, namun sampai sekarang pabrik tersebut tidak beroperasi.

Ia menyatakan, karena pemerintah provinsi setempat yang membangun salah satu pabrik es di daerah ini sehingga daerah ini membutuhkan surat hibah bangunan dan peralatan pabrik es untuk mengelolanya.

Untuk itu, instansinya  akan berkoordinasi dengan pemerintah provinsi setempat guna meminta hibah bangunan dan peralatan yang ada di pabrik es di Desa Pasar Bantal tersebut.

“Lebih baik pabrik es itu kita manfaatkan agar ada pendapatan asli daerah yang bersumber dari penjualan es dari pada pabrik es tersebut dibiarkan mubazir,” ujarnya pula.

Ia menyatakan, karena instansinya berencana menjalin kerja sama dengan pihak ketiga untuk mengoperasikan sehingga diharapankan ada penghitungan keutungan untuk pendapatan asli daerah.

Ia berharap, tidak ada aset negara terutama di sektor perikanan yang dibiarkan mubazir.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019