Bandarlampung (Antaranews Bengkulu) Warga Dusun Mataram RT01 RW07 Desa Rangai Tri Tunggal, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan menemukan seorang bocah berusia sekitar empat tahun yang diduga korban penculikan.
"Anak ini ditemukan oleh warga pukul 21:00 WIB. Anak tersebut sudah bersama orang tuanya di rumah kepala dusun, di Katibung Lampung Selatan," kata Fajrian, anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Bandarlampung, Senin malam.
Menuru dia, korban penculikan ini bernama Kaila (4) buah hati dari pasangan Feri dan Mira, warga Jalan Pramuka Gang Pelita belakang Terminal Kemiling, Kota Bandarlampung.
Saat ditemukan, anak tersebut berada sendirian atau ditinggalkan di pinggir jalan dan oleh warga langsung dibawa ke rumah kepala dusun setempat.
"Penculikan ini banyak sekali modusnya, jangan sampai anak-anak kita menjadi korban selanjutnya," kata Fajrian.
Ia menjelaskan, korban bersama kedua orang tuanya tak lama kemudian pulang ke rumahnya dengan didampingi oleh aparat kepolisian.
Ayah korban, Feri menyatakan sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah bersama-sama ikut membantu mencari anaknya.
"Saya sangat senang bisa berkumpul lagi bersama anak saya. Alhamdulillah anak saya tidak ada apa-apa," katanya .
Feri mengimbau seluruh orang tua agar meemperhatikan anak-anak yang sedang bermain di luar rumah, jangan pernah meninggalkan anak sendirian karena bisa saja menjadi korban penculikan.
Karena saat ini banyak sekali modus yang dipakai seperti berpura-pura memberitahu ada keluarga sakit, diberikan permen atau jajanan lainnya agar anak tersebut mau diajak pergi.
Sedangkan untuk pihak kepolisian diminta secepatnya mengungkap kasus ini, agar para pelaku bisa ditangkap dan diberikan hukuman seberat-beratnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
"Anak ini ditemukan oleh warga pukul 21:00 WIB. Anak tersebut sudah bersama orang tuanya di rumah kepala dusun, di Katibung Lampung Selatan," kata Fajrian, anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Bandarlampung, Senin malam.
Menuru dia, korban penculikan ini bernama Kaila (4) buah hati dari pasangan Feri dan Mira, warga Jalan Pramuka Gang Pelita belakang Terminal Kemiling, Kota Bandarlampung.
Saat ditemukan, anak tersebut berada sendirian atau ditinggalkan di pinggir jalan dan oleh warga langsung dibawa ke rumah kepala dusun setempat.
"Penculikan ini banyak sekali modusnya, jangan sampai anak-anak kita menjadi korban selanjutnya," kata Fajrian.
Ia menjelaskan, korban bersama kedua orang tuanya tak lama kemudian pulang ke rumahnya dengan didampingi oleh aparat kepolisian.
Ayah korban, Feri menyatakan sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah bersama-sama ikut membantu mencari anaknya.
"Saya sangat senang bisa berkumpul lagi bersama anak saya. Alhamdulillah anak saya tidak ada apa-apa," katanya .
Feri mengimbau seluruh orang tua agar meemperhatikan anak-anak yang sedang bermain di luar rumah, jangan pernah meninggalkan anak sendirian karena bisa saja menjadi korban penculikan.
Karena saat ini banyak sekali modus yang dipakai seperti berpura-pura memberitahu ada keluarga sakit, diberikan permen atau jajanan lainnya agar anak tersebut mau diajak pergi.
Sedangkan untuk pihak kepolisian diminta secepatnya mengungkap kasus ini, agar para pelaku bisa ditangkap dan diberikan hukuman seberat-beratnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019