Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyatakan usulan pembangunan di daerah itu yang dihimpun dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2020 di daerah itu mencapai Rp1,8 triliun.
Kepala Bappeda Rejang Lebong, Asli Samin usai pelaksanaan Musrenbang RKPD 2020 tingkat Kabupaten Rejang Lebong disalah satu hotel di Kota Curup, Selasa, menjelaskan usulan anggaran tersebut selanjutkan akan diajukan ke Musrenbang tingkat Provinsi Bengkulu dalam waktu dekat ini.
"Anggaran yang kita usulkan sebesar Rp1,864 triliun, di mana anggaran ini untuk pembiayaan 104 program pembangunan yang terbagi dalam 305 kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Pemkab Rejang Lebong," ujarnya.
Usulan dari Pemkab Rejang Lebong ini tambah dia, lebih besar dari APBD Kabupaten Rejang Lebong 2019 yang jumlahnya lebih dari Rp1,1 triliun, di mana dana sebesar itu belum mampu mengakomodir semua usulan yang diajukan masyarakat melalui Musrenbang tingkat desa dan kelurahan sebelumnya.
Usulan kegiatan pembangunan yang dihimpun dalam Musrenbang tersebut kata dia, telah mengacu pada visi dan misi bupati dan wakil bupati setempat, sehingga usulan yang diajukan selaras dengan visi-misi kepala daerah.
Sementara itu, Bupati Rejang Lebong Ahmad Hijazi dalam kesempatan itu mengatakan, salah satu fokus pembangunan daerah yang dipimpinnya itu tahun depan adalah pengentasan kemiskinan. Bahkan pada 2020 nanti ditargetkan pengentasan kemiskinan bisa mencapai 12 persen.
Untuk itu pihaknya kata Bupati Hijazi, akan melakukan pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan dan jembatan di Kabupaten Rejang Lebong. Hal ini penting, karena Rejang Lebong merupakan daerah perkebunan masyarakatnya sangat membutuhkan pembangunan jalan dna jembatan, sehingga bisa mempermudah mereka saat mengeluarkan hasil bumi.
Pelaksanaan Musrenbang RKPD tingkat Kabupaten Rejang Lebong kali ini selain dihadiri bupati dan wakil bupati setempat, ketua DPRD Rejang Lebong juga Kepala Biro Perekonomian dan SDM Provinsi Bengkulu, serta perwakilan dari daerah tetangga.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
Kepala Bappeda Rejang Lebong, Asli Samin usai pelaksanaan Musrenbang RKPD 2020 tingkat Kabupaten Rejang Lebong disalah satu hotel di Kota Curup, Selasa, menjelaskan usulan anggaran tersebut selanjutkan akan diajukan ke Musrenbang tingkat Provinsi Bengkulu dalam waktu dekat ini.
"Anggaran yang kita usulkan sebesar Rp1,864 triliun, di mana anggaran ini untuk pembiayaan 104 program pembangunan yang terbagi dalam 305 kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Pemkab Rejang Lebong," ujarnya.
Usulan dari Pemkab Rejang Lebong ini tambah dia, lebih besar dari APBD Kabupaten Rejang Lebong 2019 yang jumlahnya lebih dari Rp1,1 triliun, di mana dana sebesar itu belum mampu mengakomodir semua usulan yang diajukan masyarakat melalui Musrenbang tingkat desa dan kelurahan sebelumnya.
Usulan kegiatan pembangunan yang dihimpun dalam Musrenbang tersebut kata dia, telah mengacu pada visi dan misi bupati dan wakil bupati setempat, sehingga usulan yang diajukan selaras dengan visi-misi kepala daerah.
Sementara itu, Bupati Rejang Lebong Ahmad Hijazi dalam kesempatan itu mengatakan, salah satu fokus pembangunan daerah yang dipimpinnya itu tahun depan adalah pengentasan kemiskinan. Bahkan pada 2020 nanti ditargetkan pengentasan kemiskinan bisa mencapai 12 persen.
Untuk itu pihaknya kata Bupati Hijazi, akan melakukan pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan dan jembatan di Kabupaten Rejang Lebong. Hal ini penting, karena Rejang Lebong merupakan daerah perkebunan masyarakatnya sangat membutuhkan pembangunan jalan dna jembatan, sehingga bisa mempermudah mereka saat mengeluarkan hasil bumi.
Pelaksanaan Musrenbang RKPD tingkat Kabupaten Rejang Lebong kali ini selain dihadiri bupati dan wakil bupati setempat, ketua DPRD Rejang Lebong juga Kepala Biro Perekonomian dan SDM Provinsi Bengkulu, serta perwakilan dari daerah tetangga.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019