Pejabat Dinas Perindustrian Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyatakan sebanyak 46 pedagang makanan dan minuman di daerah itu telah mendaftarkan diri untuk menempati kios pasar kuliner setempat.

Kabid Perdagangan Disperindagkop dan UKM Kabupaten Rejang Lebong, Samsul Bahri di Rejang Lebong, Selasa, mengatakan pembangunan tahap kedua Pasar Kuliner Rejang Lebong yang terletak di Lapangan Setia Negara Curup itu sudah selesai dilaksanakan 2018 lalu, dan saat ini tinggal menunggu serahterima bangunan ke dinas pengelola.

"Saat ini sudah ada 46 orang yang mendaftar untuk menjadi pedagang di Pasar Kuliner Rejang Lebong tersebut, dari 67 kios yang tersedia. Rencananya pasar ini akan difungsikan mulai bulan puasa Ramadhan nanti," katanya.

Pasar kuliner daerah itu yang dibangun sejak 2017 lalu, dan saat ini telah menelan anggaran lebih dari Rp2 miliar ini, kata dia, baru selesai serah terima dari rekanan yang mengerjakannya ke Disperindagkop dan UKM Rejang Lebong.

Selanjutnya bangunan ini akan diserahterimakan ke Badan Pengelola Keuangan Daerah yang membawahi UPT Pasar, di mana berita acara serahterima bangunan ini baru akan diajukan dalam beberapa hari ke depan.

"Pembangunan Pasar Kuliner Rejang Lebong ini belum rampung seluruhnya, tahun ini masih akan dibangun gazebo dan tempat cuci piring dikios-kios yang dibangun tahap pertama tahun 2017 lalu," tambah dia.

Kondisi bangunan yang dibangun tahap kedua pada 2018 lalu kata Samsul Bahri, jika tidak segera difungsikan akan rusak atau peralatannya hilang. Kondisi bangunan yang pembangunannya menggunakan DAK itu sebagian lampunya sudah hilang dan beberapa sarana pendukung lainnya sudah hilang.

"Kami minta warga bisa menjaganya, karena anggaran untuk membayar petugas jaga malamnya belum ada. Kalau ini sudah difungsikan nantinya bisa mencegah orang untuk mencuri atau merusak bangunan yang sudah ada di pasar itu," urainya.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019