“Korban hilang di sungai ini bernama Wijaya Saputra (18). Dia ini berasal dari Curup yang lewat di wilayah untuk berjualan dari pasar ke pasar,” kata Sekretaris Desa Penarik Wawan saat dihubungi dari Mukomuko, Rabu.
Ia menjelaskan, kronologis kejadiannya berawal saat korban ini makan di salah satu warung yang berada dekat dengan kantor Desa Penarik, Kecamatan Penarik dan jembatan di wilayah ini.
Kemudian korban yang saat itu melihat anak-anak yang sedang mandi di sungai yang berada di bawah jembatan yang menghubungkan Bengkulu dengan Sumatera Barat ikut juga mandi.
Setelah itu, ia mengatakan, korban yang turun ke sungai untuk mandi tersebut tiba-tiba hilang diduga hanyut di sungai tersebut. Dan diduga tidak ada orang yang mengetahui korban hanyut.
“Kalau keterangan dari saksi di lokasi kejadian, korban ini bisa berenang, tetapi dia tetap saja hilang di sungai itu. Apakah dia ini takabur sebelum mandi di sungai tersebut,” ujarnya pula.
Sekarang ini tim gabungan dari Basarnas, polisi, TNI telah turun ke tempat kejadian peristiwa (TKP) di sungai di bawah jembatan Desa Penarik untuk mencari keberadaan korban ini.
Tim hingga kini masih mencari keberadaan korban ini di sekitar dan tidak jauh dari lokasi TKP di sungai yang berada sepanjang Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di wilayah ini.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019