Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mendorong nelayan di daerah itu mendirikan koperasi perikanan tangkap, untuk persyaratan mendapatkan berbagai bantuan sarana dan prasarana perikanan tangkap dari Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP).
“Kami terus mendorong nelayan mendirikan koperasi karena koperasi merupakan persyaratan untuk mendapatkan bantuan sarana perikanan tangkap dari KKP,” kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Mukomuko Nasyyar di Mukomuko, Jumat.
Ia menyebutkan, saat ini sebanyak delapan koperasi perikanan tangkap dan pemasaran yang tersebar di sejumlah wilayah di daerah ini atau bertambah tiga koperasi dibandingkan sebelumnya.
Sebanyak lima koperasi perikanan tangkap dan pemasarana di antaranya sudah lama berdiri di daerah ini, sedangkan tiga koperasi baru berdiri dan pendiriannya atas dorongan dari instansi ini.
Ia menyatakan, rencananya nelayan dan pelaku usaha perikanan di daerah ini akan mendirikan tiga koperasi perikanan tangkap di Kelurahan Koto Jaya, Kelurahan Bandar Ratu dan Desa Pasar Sebelah.
Sedangkan, delapan koperasi ini belum seluruhnya menyebar di enam wilayah yang menjadi pemukiman nelayan di daerah ini. Koperasi ini tersebar di empat wilayah di daerah ini.
Selanjutnya, ia menargetkan, enam wilayah yakni Kecamatan Air Rami, Kecamatan Ipuh, Kecamatan Teras Terunjam, Kecamatan Air Dikit Kecamatan Kota Mukomuko dan Lubuk Pinang memiliki koperasi perikanan tangkap.
Ia menyatakan, saat ini enam dari delapan koperasi di daerah ini yang diusulkan mendapat bantuan sarana perikanan tangkap berupa kapal dan alat tangkap ikan tahun ini telah lulus verifikasi.
Sedangkan dua koperasi tidak lulus verifikasi karena tidak lengkap persyaratan. Selain itu koperasi ini bergerak di sektor pemasaran sehingga tidak mendapatkan bantuan sarana perikanan tangkap.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
“Kami terus mendorong nelayan mendirikan koperasi karena koperasi merupakan persyaratan untuk mendapatkan bantuan sarana perikanan tangkap dari KKP,” kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Mukomuko Nasyyar di Mukomuko, Jumat.
Ia menyebutkan, saat ini sebanyak delapan koperasi perikanan tangkap dan pemasaran yang tersebar di sejumlah wilayah di daerah ini atau bertambah tiga koperasi dibandingkan sebelumnya.
Sebanyak lima koperasi perikanan tangkap dan pemasarana di antaranya sudah lama berdiri di daerah ini, sedangkan tiga koperasi baru berdiri dan pendiriannya atas dorongan dari instansi ini.
Ia menyatakan, rencananya nelayan dan pelaku usaha perikanan di daerah ini akan mendirikan tiga koperasi perikanan tangkap di Kelurahan Koto Jaya, Kelurahan Bandar Ratu dan Desa Pasar Sebelah.
Sedangkan, delapan koperasi ini belum seluruhnya menyebar di enam wilayah yang menjadi pemukiman nelayan di daerah ini. Koperasi ini tersebar di empat wilayah di daerah ini.
Selanjutnya, ia menargetkan, enam wilayah yakni Kecamatan Air Rami, Kecamatan Ipuh, Kecamatan Teras Terunjam, Kecamatan Air Dikit Kecamatan Kota Mukomuko dan Lubuk Pinang memiliki koperasi perikanan tangkap.
Ia menyatakan, saat ini enam dari delapan koperasi di daerah ini yang diusulkan mendapat bantuan sarana perikanan tangkap berupa kapal dan alat tangkap ikan tahun ini telah lulus verifikasi.
Sedangkan dua koperasi tidak lulus verifikasi karena tidak lengkap persyaratan. Selain itu koperasi ini bergerak di sektor pemasaran sehingga tidak mendapatkan bantuan sarana perikanan tangkap.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019