Bupati Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Ahmad Hijazi mengatakan peringatan HUT Kota Curup yang merupakan ibu kota wilayah itu menjadi ajang pelestarian budaya daerah.

"Peringatan HUT Kota Curup yang selalu kita peringati setiap tahunnya menjadi ajang untuk melestarikan seni dan budaya daerah yang ada di Rejang Lebong," kata dia, saat membuka festival budaya daerah dalam rangka peringatan HUT ke-139 Curup  bertempat di Lapangan Dwi Tunggal Curup, Minggu.

Pada peringatan HUT daerah itu yang dilaksanakan setiap tahun, kata dia, selain diisi dengan kegiatan pameran pembangunan juga menampilkan pertunjukan maupun aneka perlombaan kesenian dan budaya daerah baik itu suku asli Rejang dan etnis lainnya.

Dalam kegiatan festival budaya daerah ini di antaranya digelar perlombaan kesenian daerah khas Rejang di antaranya lomba tari kejei, lomba bekulo (perasanan), lomba menulis dan desaian aksara Kaganga, lomba bujang semulen (bujang-gadis), lomba batik, lomba miniatur rumah adat, festival lagu daerah, pagelaran seni etnis nusantara dan lainnya.

Pelaksanaan festival budaya daerah yang dilaksanakan Pemkab Rejang Lebong itu sendiri, kata dia, merupakan komitmen pihaknya dalam menjaga dan upaya melestarikan nilai-nilai seni, budaya dan adat istiadat yang hidup berkembang dalam masyarakat.

Dia berharap, kegiatan itu nantinya dapat dijadikan sebagai wahana dan sarana dalam kehidupan bermasyarakat dalam menangkal pengaruh-pengaruh negatif budaya luar yang masuk ke Tanah Air, selain itu juga bertujuan agar seni budaya Rejang Lebong tidak kehilangan status dan jati dirinya.

Sementara itu, bersamaan dengan pelaksanaan pameran pembangunan, festival budaya daerah dan bazar peringatan HUT Curup yang dilaksanakan mulai 16-23 Juni mendatang, juga dilaksanakan pencanangan kegiatan Baksos TNI Manunggal dan KB Kesehatan 2019.

Ia mengatakan Pemkab Rejang Lebong dalam kesempatan itu menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan yang akan dilakukan jajaran Kodim 0409/Rejang Lebong bersama sejumlah dinas intansi terkait lainnya dalam rangka memberikan pelayanan bidang kesehatan dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong, sehingga diharapkan bisa menyukseskan program pelayanan kesehatan gratis.

Pada acara pembukaan festival budaya daerah peringatan hari jadi daerah itu, selain diisi dengan pawai adat, pementasan aneka kesenian daerah seperti tari kejei, juga prosesi adat Rejang berupa pelepasan sepesang burung dara kemudian "kedurei agung" (kenduri/pesta besar) dan pembangian punjung agung (nasi kuning berikut lauknya), di mana panitia membagikan 4.000 bungkus nasi "ibet" atau bungkus daun pisang.
 

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019