Denpasar (ANTARA Bengkulu) - Wisata "tubing" atau sejenis arung jeram di Sungai Pakerisan, Kabupaten Gianyar, diminati wisatawan domestik saat libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha.

"Pada hari biasa cukup banyak pelancong yang datang untuk bermain 'tubing' di sungai ini. Namun libur Idul Adha ini pengunjung makin ramai," kata General Manager Bali River Tubing, Charles, saat dihubungi dari Denpasar, Sabtu.

Selain domestik, wisata petualangan itu juga mampu menyedot minat wisatawan mancanegara, baik yang datang sendiri-sendiri maupun berkelompok.

Mereka datang tidak hanya ingin merasakan pengalaman bermain tubing yang lebih unik dibandingkan rafting, tambah Charles, tapi juga menikmati pesona keindahan alam dan sungai yang masih "perawan".

"Jalur permainan di sungai ini sepanjang 4,5 kilometer dengan tujuh jeram yang dapat ditempuh dalam waktu selama 1,5 jam, bahkan bisa lebih," ujarnya.

Untuk wisatawan domestik dikenai tarif Rp350 ribu per orang, termasuk kendaraan penjemput dan makan siang.

"Selama musim sepi wisatawan ini, jumlah pengunjung yang berwisata 'tubing' memang menurun, rata-rata lima orang pada hari biasa, kecuali akhir pekan," ucap Charles.

Sementara itu, berdasarkan pantauan ANTARA, sejumlah tempat wisata di wilayah Kota Denpasar cukup ramai dikunjungi oleh warga sekitar yang ingin memanfaatkan libur panjang akhir pekan itu.

Lapangan Puputan Renon, dari pagi sampai siang hari tampak ramai oleh warga untuk melakukan berbagai akitifitas olahraga dan rekreasi bersama rekan atau anggota keluarga lainnya. (ANT)

Pewarta:

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012