Mukomuko, Bengkulu, (ANTARA Bengkulu)- Tiga orang warga Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, yang berstatus mahasiswa di perguruan tinggi di Yogyakarta, Kamis, berunjukrasa di kantor pemerintah setempat, menuntut kepala daerah itu mencairkan dana untuk sewa sekretariat mahasiswa asal daerah itu di Yogyakarta.
Tiga orang mahasiswa perguruan tinggi di Yogyakarta itu berunjukrasa, saat pemerintah setempat sedang memperingati 1 Muharram 1434 Hijriah, di halaman parkiran gedung kantor bupati setempat
Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Mukomuko, BM. Hafrizal, di Mukomuko, Kamis, memaklumi tindakan tiga orang mahasiswa itu karena mereka kesal proposal yang telah disetujui bupati tidak cair di bagian keuangan.
"Hanya mis komunikasi saja, karena proses pencairan dana pemerintah apalagi sifatnya bantuan perlu prosedur seperti nomor pokok wajib pajak (NPWP), nomor rekening, dan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD ART) organisasi mahasiswa tersebut," ujarnya.
Namun, kata dia, yang kurang tepat itu, karena mereka berunjukrasa ketika pemerintah setempat sedang memperingati 1 Muharram 1434 Hijriah, padahal masih banyak waktu mereka menyampaikan aspirasi.
Untuk membubarkan mahasiswa itu, ia mengatakan, dirinya terpaksa memberikan jaminan akan mencairkan dana itu pada hari ini juga, jika tidak keluar di bagian keuangan mengunakan dana pribadinya.
"Saya sudah minta baik-baik dengan mahasiswa itu agar mereka menunggu sampai acara selesai, dan bila perlu uang saya yang keluar untuk membayar sewa sekretariat mereka di Yogyakarta," ujarnya lagi.
Sehingga, lanjutnya, tiga orang mahasiswa itu dan salah satunya mantan anak camat menerima saran dan masuknya.
Sebagaimana menjadi tuntutan para mahasiswa dalam proposalnya itu, menurut dia, telah disetujui oleh bupati setempat dibantu dana sebesar Rp25 juta untuk sewa sekretariat mereka di Yogyakarta selama dua tahun.
"Memang mereka mengajukan proposal pada tahun 2011 tetapi dijanjikan oleh bupati tahun 2012, dan proposal itu telah disetujui oleh bupati," ujarnya lagi.
Organisasi mahasiswa asal daerah itu yang kuliah di daerah lain, kata dia, juga dibantu untuk sewa sekretariat seperti di Provinsi Sumatera Barat.(fto)


Pewarta:

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012