Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - Ribuan warga Muslim di Provinsi Bengkulu melakukan shalat ghaib, mendoakan warga Muslim Palestina, Jumat.

Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Bengkulu Jainawi Yazid mengatakan shalat ghaib untuk mendoakan perjuangan warga Palestina menghadapi penjajahan Israel digelar di seluruh masjid di Bengkulu.

"Sesuai instruksi Ketua Umum Masjid Seluruh Indonesia Yusuf Kalla untuk mendoakan umat Muslim Palestina, kami melakukan shalat ghaib setelah shalat Jumat," katanya kepada wartawan di Bengkulu, Jumat.

Ketua Umum Masjid Raya Baitul Izzah Provinsi Bengkulu ini mengatakan instruksi tersebut dalam bentuk surat edaran yang diterima seluruh pengurus masjid di Indonesia, termasuk di Bengkulu.

"Semoga saudara kita di Palestina yang saat ini dalam kondisi perang mendapatkan kekuatan dari Allah SWT," ujarnya.

Selain itu, kata dia, shalat ghaib dilakukan agar perempuan, anak-anak dan seluruh warga sipil Palestina lainnya diberi ketenangan.

Ia menyayangkan, negara-negara Islam yang ada di wilayah Timur Tengah dan Eropa tidak dapat bersatu membela Palestina.

"Hanya Mesir dan beberapa negara Islam kecil lain yang membela dan memberikan dukungan kepada Palestina. Namun, bagi Israel dukungan itu tak ada artinya. Sehingga dengan semena-mena mereka melakukan agresi ke jalur Gaza," katanya.

Wakil Ketua II DPRD Provinsi Bengkulu Ahmad Zarkasi yang turut dalam shalat ghaib di masjid Baitul Izzah mengatakan, shalat ghaib dilakukannya sebagai bentuk dukungan dan bantuan nyata bagi warga Muslim Palestina.

"Saudara-saudara Muslim Palestina sedang mengalami cobaan bahkan terjadi banyak korban. Salat ghaib ini dilakukan sebagai bentuk dukungan kita," katanya. (ANT)
  

Pewarta:

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012