Pemkab Deliserdang menerapkan Gerakan Sehari Belajar di Luar Kelas atau Outdoor Classroom Day (OCD) yang merupakan bagian dari sekolah ramah anak sekaligus memeriahkan Hari Anak Internasional.

"Kegiatan itu merupakan program pemerintah yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia. Tujuannya untuk menunjang  proses pembelajaran yang ramah anak," kata Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Deliserdang, Dedi Maswardy di Lubuk Pakam, Jumat.

Baca juga: Murid dan guru tewas, Polda Jatim kirim tim forensik ungkap ambruknya atap SDN Gentong

Ia mengatakan kegiatan belajar di luar kelas itu bertujuan menumbuhkembangkan atau pembentukan kreativitas belajar anak, untuk mengenal lingkungan sekitar yang diharapkan menumbuhkan tanggung jawab, jiwa saling menolong, menghargai di antara anak-anak sekitar dan lingkungannya.

Program ini diharapkan akan menghasilkan anak didik yang selain pintar juga mempunyai kreativitas yang baik untuk pengembangan diri anak kepada lingkungan, juga bagi bangsa dan negara.

"Untuk tahun yang akan datang kita akan mengunjungi daerah yang lain, supaya sosialisasi OCD itu dapat berlangsung menyeluruh dan lebih baik lagi," katanya.

Baca juga: Perjuangan Asmadi, guru honorer di pedalaman Kalbar

Sebelumnya Kadis Pendidikan H Timur mengatakan semua sekolah yang ada di Deliserdang, dari TK, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA melakukan kegiatan sehari belajar luar sekolah (OCD).

Di Deliserdang kegiatan itu berkolaborasi dengan berbagai dinas, seperti Dinas Lingkungan Hidup, P2KB dan P3A, Dinas Sosial dan BPBD.

Dalam penerapan OCD tersebut, juga dimasukkan beberapa program yang telah dicanangkan di Deliserdang seperti "Berseri" (Bersih, Rapi, Sejuk, Rindang dan Indah) untuk wawasan lingkungan hidup, Kantin Sehat, Opungsari Basa Bang, Mesra Bertuah (Mewujudkan Sekolah Ramah Anak Bersama Masyarakat, Orang tua dan Sekolah).

Pewarta: Juraidi

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019