Jenazah Hakim Pengadilan Negeri Medan, Jamaluddin, yang ditemukan tewas di sebuah jurang di Dusun II Namo Rindang, Desa Suka Rame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Jumat, dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Medan.
"Jenazah saat ini sedang dilakukan autopsi," kata Kapolsek Kutalimbaru Bilter Sitanggang, saat ditemui di RS Bhayangkara Medan, Jumat malam.
Baca juga: Hakim PN Medan ditemukan tewas di jurang dengan tangan terikat
Pantauan di lokasi, hingga saat ini proses autopsi masih berlangsung, sementara sejumlah sanak saudara korban masih menunggu di depan kamar jenazah RS Bhayangkara Medan.
Diberitakan sebelumnya, jenazah Jamaluddin ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di sebuah jurang di Dusun II Namo Rindang, Desa Suka Rame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Jumat siang.
Korban yang merupakan Hakim dan juga Humas Pengadilan Negeri (PN) Medan, ditemukan warga di dalam satu unit mobil Toyota Land Cruiser Prado nomor polisi BK 77 HD warna hitam.
Saat ditemukan jenazah sudah membiru dengan kondisi tangan terikat dan duduk di posisi bangku belakang.
Baca juga: Seorang bocah terluka parah setelah diserang anjing pitbull
Baca juga: Mahasiswa UHN Medan bentrok, satu tewas
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
"Jenazah saat ini sedang dilakukan autopsi," kata Kapolsek Kutalimbaru Bilter Sitanggang, saat ditemui di RS Bhayangkara Medan, Jumat malam.
Baca juga: Hakim PN Medan ditemukan tewas di jurang dengan tangan terikat
Pantauan di lokasi, hingga saat ini proses autopsi masih berlangsung, sementara sejumlah sanak saudara korban masih menunggu di depan kamar jenazah RS Bhayangkara Medan.
Diberitakan sebelumnya, jenazah Jamaluddin ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di sebuah jurang di Dusun II Namo Rindang, Desa Suka Rame, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, Jumat siang.
Korban yang merupakan Hakim dan juga Humas Pengadilan Negeri (PN) Medan, ditemukan warga di dalam satu unit mobil Toyota Land Cruiser Prado nomor polisi BK 77 HD warna hitam.
Saat ditemukan jenazah sudah membiru dengan kondisi tangan terikat dan duduk di posisi bangku belakang.
Baca juga: Seorang bocah terluka parah setelah diserang anjing pitbull
Baca juga: Mahasiswa UHN Medan bentrok, satu tewas
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019