Ternate, 5/1 (ANTARA) ¿ Mantan Menpora era Orde Baru yang juga anggota Dewan Penasehat DPP Partai Golkar, Abdul Gafur tak lolos administrasi dalam penjaringan bakal calon Gubernur Maluku Utara (Malut) periode 2013-2018 di Partai Golkar Malut.
         
Ketua Bidang Organisasi dan Daerah DPD Partai Golkar Malut, Hamid Usman mengatakan di Ternate, Sabtu, dari 10 tokoh yang mendaftar sebagai bakal calon Gubernur/Wakil Gubernur (Balongub) Malut di DPD Golkar Malut, dua orang diantaranya yakni Abdul Gafur dan Beni Laos dinyatakan tidak lolos administrasi.
         
Abdul Gafur tidak lolos administrasi karena sesuai Juklak nomor 13 mengenai persyaratan calon Gubernur yang ditetapkan DPP Partai Golkar bahwa calon harus berusia maksimal 65 tahun, sedangkan Abdul Gafur sudah berusia di atas 65 tahun.
         
Sedangkan, Beni Laos yang juga seorang pengusaha terkemuka di Malut, menurut Hamid Usman dinyatakan tidak lolos sebagai balongub, karena sampai batas waktu pengembalian fomulir pendaftaran, yang bersangkutan tidak mengembalikan formulir.
         
Ke-delapan balon Gubernur Malut yang dinyatakan lolos administrasi sebagai balon Gubernur Malut di Partai Golkar diantaranya Ahmad Hidayat Mus (Ketua DPD Golkar Malut yang juga Bupati Kepulauan Sula), Syamsir Andili (mantan Wali Kota Ternate) dan Nita Budi Susanti (anggota DPR-RI dari Partai Demokrat yang juga istri Sultan Ternate).
         
Ia mengatakan, khusus untuk posisi balon Wakil Gubernur Malut yang mendaftar di Partai Golkar sebagai enam orang dan semuanya dinyatakan lolos administrasi, diantaranya Ahmad Mahifa (Wali Kota Tidore Kepulauan), dan Sudjud Sirajudin (mantan anggota DPR-RI).
         
Partai Golkar merupakan satu-satunya parpol di Malut yang berhak mencalonkan pasangan Gubernur/Wakil Gubernur untuk pilkada Malut 2013 tanpa berkoalisi dengan parpol lain, karena kursinya di DPRD Malut mencapai lebih dari 15 persen. (ant)

Pewarta:

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013