Jakarta (Antara Bengkulu) - Atlet taekwondo putri Indonesia Ervico Andre Prameswari Handoko meraih dua medali emas pada Kejuaraan Dunia Taekwondo Anak-anak atau Pra Yunior di Sindelfingen, Jerman pada 1-3 Februari 2013.
Atlet binaan UTI Pro Yogyakarta Erviko Andre Prameswari Handoko mempersembahkan medali emas pada nomor Family Poomsae dan tunggal putri perorangan Poomsae, demikian siaran pers UTI Pro, Minggu.
Sementara itu atlet Indonesia lainnya Muhammad Maulana Rafli asal Batam merebut satu medali perunggu dinomor Kyurugi (tarung).
"Sungguh menakjubkan dia (Erviko-red), bayangkan usia masih tergolong anak anak tidak demam panggung dan saya pun bergitu berdebar debar ketika dia diumumkan sebagai pemenang sungguh luar biasa," Kata Pembina YUTI dan UTI-Pro, Grand Master Lioe Nam Khiong.
Erviko di nomor Poomsae perorangan tunggal putri sukses merebut emas, dan satu emas lagi diperoleh di nomor Family Poomsae. pada nomor ini seorang atlet berpasangan dengan orang tua dan Erviko turun bersama sang pelatih Vincentius Yoyok Suryadi.
"Penampilan mereka membuat decak kagum penonton yang memenuhi Hall pertandingan, dan pantas mendapat medali emas," tambah Grand Master Lioe Nam Khiong.
Erviko Andre Prameswari Handoko terpilih berangkat ke Jerman melalui seleksi yang cukup ketat di UTI Pro Pusat Training Center.
Menanggapi medali perunggu yang diraih atlet putra Muhammad Maulana Rafli, pembina YUTI mengatakan lumayan mengingat persaingan sangat ketat di nomor itu.
"Persaingan di nomor Kyorugi ini cukup ketat karena hampir semua delegasi negara yang hadir mengirimkan atlet terbaik di ajang bergengsi yang baru pertama kali dilaksanakan ini," katanya.
Pada kejuaraan taekwondo pra yunior itu, 900 Taekwondoin Pra Yunior dari 40 Negara ikut berpartisipasi pada event ini. Keikutsertaan Indonesia pada ajang World Taekwondo Champions di Jerman ini merupakan bagian dari program kerja yang telah dirumuskan pada Rapat Kerja Nasional YUTI dan UTI Pro di Jakarta 18-19 Januari 2013.
"Ini bagian dari program kerja kami yang telah dirumuskan pada Rakernas," katanya.
Selanjutnya usai mengikuti Wolrd Taekwondo Champions , UTI Pro akan mengikut sertakan Taekowondoinnya pada US Open di Las Vegas , Amerika Serikat 19-23 Februari 2013.
Kejuaraan Taekwondo Pra Yunior yang pertama itu digagas oleh World Children Taekwondo Union, organisasi ini merupakan organisasi yang baru lahir khusus menangani Taekwondoin Pra Yunior.
Sementara dan Grand Master Lioe nam Khiong terpilih sebagai Wakil Presiden World Children Taekwondo Union. Sedangkan Park Sung Nam dari Korea Selatan menjadi presidennya. (Antara)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
Atlet binaan UTI Pro Yogyakarta Erviko Andre Prameswari Handoko mempersembahkan medali emas pada nomor Family Poomsae dan tunggal putri perorangan Poomsae, demikian siaran pers UTI Pro, Minggu.
Sementara itu atlet Indonesia lainnya Muhammad Maulana Rafli asal Batam merebut satu medali perunggu dinomor Kyurugi (tarung).
"Sungguh menakjubkan dia (Erviko-red), bayangkan usia masih tergolong anak anak tidak demam panggung dan saya pun bergitu berdebar debar ketika dia diumumkan sebagai pemenang sungguh luar biasa," Kata Pembina YUTI dan UTI-Pro, Grand Master Lioe Nam Khiong.
Erviko di nomor Poomsae perorangan tunggal putri sukses merebut emas, dan satu emas lagi diperoleh di nomor Family Poomsae. pada nomor ini seorang atlet berpasangan dengan orang tua dan Erviko turun bersama sang pelatih Vincentius Yoyok Suryadi.
"Penampilan mereka membuat decak kagum penonton yang memenuhi Hall pertandingan, dan pantas mendapat medali emas," tambah Grand Master Lioe Nam Khiong.
Erviko Andre Prameswari Handoko terpilih berangkat ke Jerman melalui seleksi yang cukup ketat di UTI Pro Pusat Training Center.
Menanggapi medali perunggu yang diraih atlet putra Muhammad Maulana Rafli, pembina YUTI mengatakan lumayan mengingat persaingan sangat ketat di nomor itu.
"Persaingan di nomor Kyorugi ini cukup ketat karena hampir semua delegasi negara yang hadir mengirimkan atlet terbaik di ajang bergengsi yang baru pertama kali dilaksanakan ini," katanya.
Pada kejuaraan taekwondo pra yunior itu, 900 Taekwondoin Pra Yunior dari 40 Negara ikut berpartisipasi pada event ini. Keikutsertaan Indonesia pada ajang World Taekwondo Champions di Jerman ini merupakan bagian dari program kerja yang telah dirumuskan pada Rapat Kerja Nasional YUTI dan UTI Pro di Jakarta 18-19 Januari 2013.
"Ini bagian dari program kerja kami yang telah dirumuskan pada Rakernas," katanya.
Selanjutnya usai mengikuti Wolrd Taekwondo Champions , UTI Pro akan mengikut sertakan Taekowondoinnya pada US Open di Las Vegas , Amerika Serikat 19-23 Februari 2013.
Kejuaraan Taekwondo Pra Yunior yang pertama itu digagas oleh World Children Taekwondo Union, organisasi ini merupakan organisasi yang baru lahir khusus menangani Taekwondoin Pra Yunior.
Sementara dan Grand Master Lioe nam Khiong terpilih sebagai Wakil Presiden World Children Taekwondo Union. Sedangkan Park Sung Nam dari Korea Selatan menjadi presidennya. (Antara)
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013