Pemerintah Provinsi Bengkulu menargetkan meraih pendapatan asli daerah (PAD) Rp1 miliar dari hasil lelang 15 unit mobil dinas (mobnas).

Kabid Barang Milik Daerah BPKD Provinsi Bengkulu Syahrul Azhari mengatakan, 15 unit mobnas yang bakal dilelang itu tahun rakitannya berkisar antara 1990 sampai 2012.

Kabid Barang Milik Daerah BPKD Provinsi Bengkulu, Syahrul Azhari mengatakan, 15 unit mobnas yang bakal dilelang itu tahun rakitannya berkisar antara 1990 sampai 2012. "Dari lelang mobnas itu nantinya kita targetkan dapat menghasilkan PAD mencapai Rp1 miliar," kata Syahrul di Bengkulu, Sabtu (22/4).

Ia menjelaskan, sebanyak 15 unit mobnas yang bakal dilelang tersebut usianya sudah lebih dari tujuh tahun sehingga memenuhi persyaratan untuk dilelang.

Selain itu, proses penilaian barang sendiri sudah dilakukan Direktorat Jendral Kekayaan Negara (DJKN) Sumbagsel yang berada di Lampung. 

"Saat ini masih proses untuk selanjutnya, diantaranya kita ajukan terlebih dahulu ke Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL). Berkasnya sedang proses dengan pimpinan, jika sudah barulah nanti kita sampaikan kepada KPKNL. Karena kita disini hanyalah pejabat penjual saja," jelas Syahrul.

Lebih jauh dikatakannya, mengingat beberapa proses persiapan sudah rampung, pihaknya optimis lelang dapat segara terlaksana. 

"Harapan kita dengan lelang itu dapat menambah PAD. Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini berkas lelangnya segera disampaikan ke serahkan ke KPKNL, sehingga 15 mobnas itu dapat dilelang," ucap Syahrul.

Pewarta: Carminanda

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020