Dr Michael Robert Marampe, salah satu dokter putra Kotamobagu, Sulawesi Utara , bekerja di RS Permata Bunda Cibitung Bekasi, meninggal tadi malam sekitar Pukul 22.00 WIB saat dalam perawatan di RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur.

"Hasil laboratorium belum ada, tetapi gejalanya mengarah ke COVID-19,"kata Kepala RS Polri Kramat Jati, Kombes Pol Dr.dr. Rusdianto, M.M, M.Si, DFM kepada ANTARA, Minggu.

Almarhum sudah dimakamkan dengan standar operasional prosedur COVID-19 siang ini (Minggu).

Rusdianto mengatakan almarhum adalah anak dari salah satu dokter yang bekerja di RS Polri Kramat Jati Kombes Pol dr Jefferson Marampe SpB.

Almarhum diketahui sebenarnya akan melangsungkan pernikahan pada tanggal 11 April 2020 lalu, namun karena tugas kemanusian dan bertepatan dengan penyebaran virus corona, maka rencana tersebut belum jadi dilaksanakan.

Masyarakat diharapkan terus membantu para tenaga medis sebagai garda terdepan dengan tetap melakukan psycal distancing, tetap tinggal di rumah, menjaga kebersihan, rajin cuci tangan menggunakan sabun,  dan tertib taati prosedur pencegahan COVID-19 lainnya  agar penyebaran virus ini bisa diputus.

Pewarta: Guido Merung

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020