Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Rabu pagi sekitar pukul 06.00 hingga pukul 10.00 WIb telah menyebabkan sejumlah titik di Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau, Sumsel, tertimbun tanah longsor dan banjir.
Kapolsek Sindang Kelingi Iptu Joko Triyanto di Mapolres Rejang Lebong mengatakan, hujan deras tersebut telah menyebabkan tanah longsor di dua titik dalam wilayah Kelurahan Beringin Tiga dan bajir di Desa Cahaya Negeri.
"Untuk banjir yang terjadi di Desa Cahaya Negeri yang dikarenakan tersumbatnya aliran siring yang dipenuhi oleh sampah, akhirnya air meluap ke badan jalan," ujar dia.
Guna mengatur lalu lintas di jalan penghubung Provinsi Bengkulu dengan Sumsel tersebut pihaknya telah menerjunkan personel dua personel berjaga di lokasi tanah longsor dan dua lagi di Desa Cahaya Negeri untuk mengatur lalu lintas dan membantu petugas BPBD Rejang Lebong melakukan pembersihan material longsor.
"Saat ini jalan lintas sudah bisa dilalui, cuma untuk yang banjir di Cahaya Negeri pengendara harus berhati-hati karena airnya masih mengalir di jalanan, namun disana ada petugas kita yang mengatur lalu lintasnya," tambah dia.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Rejang Lebong M Budianto saat dihubungi mengaku sedang dalam perjalanan meninjau lokasi banjir dan tanah longsor yang terjadi dalam beberapa kecamatan di wilayah Lembak.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
Kapolsek Sindang Kelingi Iptu Joko Triyanto di Mapolres Rejang Lebong mengatakan, hujan deras tersebut telah menyebabkan tanah longsor di dua titik dalam wilayah Kelurahan Beringin Tiga dan bajir di Desa Cahaya Negeri.
"Untuk banjir yang terjadi di Desa Cahaya Negeri yang dikarenakan tersumbatnya aliran siring yang dipenuhi oleh sampah, akhirnya air meluap ke badan jalan," ujar dia.
Guna mengatur lalu lintas di jalan penghubung Provinsi Bengkulu dengan Sumsel tersebut pihaknya telah menerjunkan personel dua personel berjaga di lokasi tanah longsor dan dua lagi di Desa Cahaya Negeri untuk mengatur lalu lintas dan membantu petugas BPBD Rejang Lebong melakukan pembersihan material longsor.
"Saat ini jalan lintas sudah bisa dilalui, cuma untuk yang banjir di Cahaya Negeri pengendara harus berhati-hati karena airnya masih mengalir di jalanan, namun disana ada petugas kita yang mengatur lalu lintasnya," tambah dia.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Rejang Lebong M Budianto saat dihubungi mengaku sedang dalam perjalanan meninjau lokasi banjir dan tanah longsor yang terjadi dalam beberapa kecamatan di wilayah Lembak.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020