Bengkulu, (Antara Bengkulu) - Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu merupakan salah satu kota wisata yang sarat dengan sejarah, kata Muliyati, salah satu guru SMAN Batanghari, Provinsi Jambi.
"Kami datang ke Bengkulu dalam rangka studi pembelajaran sejarah, dan kami memilih Kota Bengkulu karena daerah ini sarat dengan sejarah," kata dia saat ditemui di Museum Negeri Bengkulu, di Kota Bengkulu.
Ia mengatakan, Kota Bengkulu mempunyai situs-situs bersejarah seperti Rumah Bung Karno, Rumah Fatmawati serta Benteng Marlborough.
"Kita tahu Bengkulu pernah dijajah Inggris berbeda dengan daerah lain yang dijajah Belanda, ada Bunga Rafflesia bunga langka yang ditemukan oleh Dr. Joseph Arnold bersama Thomas Stamford Raffles, dan semua itu sejarah," kata dia.
Menurutnya, membawa murid langsung ke situs-situs sejarah akan membuat mereka memahami serta lebih mudah mengingat sejarah yang biasa diajarkan di sekolah.
"Dengan kita bawa ke sini, mereka tidak akan mudah melupakan apa yang telah mereka pelajari di sekolah," kata dia.
Ketika ditanya jumlah rombongan yang berwisata ke Bengkulu, Muliyati mengatakan seluruh siswa yang mengambil program studi IPS.
"Karena ini studi tour tentang situs-situs bersejarah, jadi yang saya bawa hari ini adalah semua anak-anak jurusan IPS," kata dia.
Sementara itu, siswa yang ikut dalam rombongan itu merasa senang bisa melihat langsung tempat-tempat bersejarah yang sebelumnya hanya mereka ketahui di bangku sekolah.
"Senang sekali, bisa berwisata sekaligus belajar, dan saya lebih tahu tentang sejarah, juga bisa melihat langsung rumah yang pernah ditempati Presiden pertama Indonesia selama pengasingan," kata Reni salah satu siswa yang ikut studi tour dari SMAN Batanghari tersebut. (boy)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
"Kami datang ke Bengkulu dalam rangka studi pembelajaran sejarah, dan kami memilih Kota Bengkulu karena daerah ini sarat dengan sejarah," kata dia saat ditemui di Museum Negeri Bengkulu, di Kota Bengkulu.
Ia mengatakan, Kota Bengkulu mempunyai situs-situs bersejarah seperti Rumah Bung Karno, Rumah Fatmawati serta Benteng Marlborough.
"Kita tahu Bengkulu pernah dijajah Inggris berbeda dengan daerah lain yang dijajah Belanda, ada Bunga Rafflesia bunga langka yang ditemukan oleh Dr. Joseph Arnold bersama Thomas Stamford Raffles, dan semua itu sejarah," kata dia.
Menurutnya, membawa murid langsung ke situs-situs sejarah akan membuat mereka memahami serta lebih mudah mengingat sejarah yang biasa diajarkan di sekolah.
"Dengan kita bawa ke sini, mereka tidak akan mudah melupakan apa yang telah mereka pelajari di sekolah," kata dia.
Ketika ditanya jumlah rombongan yang berwisata ke Bengkulu, Muliyati mengatakan seluruh siswa yang mengambil program studi IPS.
"Karena ini studi tour tentang situs-situs bersejarah, jadi yang saya bawa hari ini adalah semua anak-anak jurusan IPS," kata dia.
Sementara itu, siswa yang ikut dalam rombongan itu merasa senang bisa melihat langsung tempat-tempat bersejarah yang sebelumnya hanya mereka ketahui di bangku sekolah.
"Senang sekali, bisa berwisata sekaligus belajar, dan saya lebih tahu tentang sejarah, juga bisa melihat langsung rumah yang pernah ditempati Presiden pertama Indonesia selama pengasingan," kata Reni salah satu siswa yang ikut studi tour dari SMAN Batanghari tersebut. (boy)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013