Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - Ratusan ekor ternak sapi milik warga di Kelurahan Padang Serai, Kecamatan Kampung Melayu, Kota Bengkulu diberi vaksin anti ngorok untuk antisipasi serangan penyakit tersebut karena gejalahnya mulai mewabah di daerah itu.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bengkulu, Hauliantua Pohan, Selasa, mengatakan, vaksin itu diberikan petugasnya setelah ada laporan dari warga bahwa di daerah itu ada beberapa sapi mulai terjangkit penyakit ngorok tersebut.
"Sebanyak 174 ekor sapi milik warga di Kelurahan Padang Serai, Kecamatan Kampung Melayu telah mendapatkan vaksin SE , dalam upaya mencegah meluasnya serangan penyakit ngorok," katanya.
Ia mengatakan, pemberian vaksin SE pada hari pertama pada kegiatan tersebut sengaja dilakukan pada kelurahan pada Serai karena daerah itu salah satu lumbungnya ternak sapi di Kota Bengkulu.
"Ratusan ternak sapi di Kelurahan Padang Serai ini belum seluruhnya diberi vaksin SE mengingat keterbatasan tenaga dan waktu, namun pemberian vaksin di kelurahan ini akan kami lanjutkan pada Kamis(2/2)," katanya.
Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bengkulu akan mentargetkan memvaksinasi 1.000 ekor sapi dan kerbau di daerah itu, vaksinasi anti penyakit ngorok melibatkan enam orang petugas terdiri atas dokter hewan dan sarjana peternakan.
Pelaksanaan vaksinasi anti ngorok yang dimulai pukul 09.30 WIB tersebut selanjutnya juga akan dilakukan di Teluk Sepang, Kandang Mas, Kandang Limun, Betungan, Pekan Sabtu, Dusun Besar, Timur Indah, Sidomulyo, Panorama,Kebun Tebeng, Lingkar Barat, Sawah Lebar, Semarang dan Surabaya.
"Kami imbau kepada peternak yang sudah mendapat pemberitahuan kedatangan petugas agar tidak melepas ternak mereka sebelum petugas memberikan vaksin SE," katanya.
Berdasarkan data dari Dinas Pertanian dan peternakan Kota Bengkulu, populasi sapi potong hingga saat ini sebanyak 6.005 ekor dan kerbau sebanyak 19 ekor.
Ketua kelompok peternak sapi Mekar Sari Kelurahan Padang Serai Kota Bengkulu, Nyamadi mengatakan, pemberian vaksin SE itu sangat membantu kelompoknya untuk mencegah terjangkitnya penyakit ngorok pada ternak mereka.
"Alhamdulillah dengan pemberian vaksin SE yang rutin dilakukan setiap tahun ini dapat mencegah ternak sapi kami dari penyakit ngorok," katanya.(mhe)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bengkulu, Hauliantua Pohan, Selasa, mengatakan, vaksin itu diberikan petugasnya setelah ada laporan dari warga bahwa di daerah itu ada beberapa sapi mulai terjangkit penyakit ngorok tersebut.
"Sebanyak 174 ekor sapi milik warga di Kelurahan Padang Serai, Kecamatan Kampung Melayu telah mendapatkan vaksin SE , dalam upaya mencegah meluasnya serangan penyakit ngorok," katanya.
Ia mengatakan, pemberian vaksin SE pada hari pertama pada kegiatan tersebut sengaja dilakukan pada kelurahan pada Serai karena daerah itu salah satu lumbungnya ternak sapi di Kota Bengkulu.
"Ratusan ternak sapi di Kelurahan Padang Serai ini belum seluruhnya diberi vaksin SE mengingat keterbatasan tenaga dan waktu, namun pemberian vaksin di kelurahan ini akan kami lanjutkan pada Kamis(2/2)," katanya.
Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bengkulu akan mentargetkan memvaksinasi 1.000 ekor sapi dan kerbau di daerah itu, vaksinasi anti penyakit ngorok melibatkan enam orang petugas terdiri atas dokter hewan dan sarjana peternakan.
Pelaksanaan vaksinasi anti ngorok yang dimulai pukul 09.30 WIB tersebut selanjutnya juga akan dilakukan di Teluk Sepang, Kandang Mas, Kandang Limun, Betungan, Pekan Sabtu, Dusun Besar, Timur Indah, Sidomulyo, Panorama,Kebun Tebeng, Lingkar Barat, Sawah Lebar, Semarang dan Surabaya.
"Kami imbau kepada peternak yang sudah mendapat pemberitahuan kedatangan petugas agar tidak melepas ternak mereka sebelum petugas memberikan vaksin SE," katanya.
Berdasarkan data dari Dinas Pertanian dan peternakan Kota Bengkulu, populasi sapi potong hingga saat ini sebanyak 6.005 ekor dan kerbau sebanyak 19 ekor.
Ketua kelompok peternak sapi Mekar Sari Kelurahan Padang Serai Kota Bengkulu, Nyamadi mengatakan, pemberian vaksin SE itu sangat membantu kelompoknya untuk mencegah terjangkitnya penyakit ngorok pada ternak mereka.
"Alhamdulillah dengan pemberian vaksin SE yang rutin dilakukan setiap tahun ini dapat mencegah ternak sapi kami dari penyakit ngorok," katanya.(mhe)
Editor : AWI-SEO&Digital Ads
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012