Indian Wells (Antara Bengkulu) - Impian Victoria Azarenka untuk menjadi pemain pertama yang mampu mempertahankan gelar sepanjang 20 tahun pada Kamis punah sudah ketika ia mengundurkan diri karena cedera.
Petenis peringkat dua dunia asal Belarus ini mengundurkan diri beberapa saat sebelum ia memainkan pertandingan perempat final melawan unggulan kedelapan Caroline Wozniacki, sehingga petenis Denmark itu dapat melenggang mulus ke semoifinal.
Pada pertandingan lain, lawan Wozniacki di semifinal juga melaju dnegan kemenangan walk out pada Kamis, ketika unggulan keempat Angelique Kerber dapat melaju setelah Samantha Stosur mengundurkan diri karena cedera.
Panitia penyelenggara mengumumkan Azarenka mengalami cedera pada pergelangan kakinya, dan juara Australia Terbuka itu harus berjuang melawan rasa sakit setelah menang atas Urszula Radwanska dengan skor 6-1, 6-1 pada Kamis.
Namun ia mengatakan bahwa hasil pemindaian MRI pada Rabu memperlihatkan radang dan tendinitas pada kakinya, dan para dokter meminta ia beristirahat sebagai obat terbaik.
"Ada peradangan dan inflamasi besar," ucapnya. "Ini tidak dapat lebih baik lagi bagi saya untuk bermain dengan cedera seperti itu, ini justru lebih buruk."
"Saya mencoba untuk tidak berlatih kemarin dan melihat apakah ini akan sedikit membantu."
"Saya merasa kemarin lebih baik, tidak berjalan dengan mengenakan sepaatu tenis saya.Namun hari ini, saat saya berusaha amelakukan latihan, hal itu terjadi."
Azarenka mengatakan dirinya masih berharap dapat bermain di turnamen elit lapangan keras yang dimulai di Miami pada pekan depan.
Ia berencana terbang ke Florida pada Minggu, namun ia harus dipantau untuk melihat bagaimana respon cedera itu terhadap masa istirahat dan perawatan."
"Hal ini membuat saya frustrasi sebagai seorang pemain, karena tidak mengetahuinya," tuturnya mengenai ketidak pastian berapa lama ia harus absen untuk memulihkan diri. "Terkadang Anda berpikir, baik, saya akan beristirahat selama tiga hari dan saya akan baik-baik saja dengan hal itu."
"namun ketika Anda tidak tahu bahwa proses penyembuhan sedikit membuat frustrasi, saya akan memberikan upaya 200 persen untuk melakukan segalanya semampu saya untuk perawatan dan fokus pada hal itu. Itulah mengapa prioritas saya adalah siap (untuk ajang di Miami)."
Azarenka tidak terkalahkan di lapangan selama 2013, laju 17-0 termasuk Australia Terbuka dan gelar di Doha.
Namun ini adalah kedua kalinya ia menyerah dan mengundurkan diri. ia mengundurkan diri sebelum pertandingan semifinal melawan serena Williams di Brisbane akibat infeksi di ujung kaki kanan akibat dirinya melakukan pedicure.
Azarenka, yang mengalahkan Maria Sharapova pada final tahun lalu, berusaha menjadi petenis putri pertama sejak Martina Navratilova pada 1990/1991 yang mampu mempertahankan gelar di Indian Wells.
"Saya berusaha melakukan segalanya yang dapat saya lakukan, namun saya mendapat nasehat dari dokter, tim saya sendiri, bahwa resikonya besar untuk tampil, itu dapat menjadi lebih buruk," ucapnya mengenai keputusannya untuk mengundurkan diri.
Penerjemah: A.R.A Adipati
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
Petenis peringkat dua dunia asal Belarus ini mengundurkan diri beberapa saat sebelum ia memainkan pertandingan perempat final melawan unggulan kedelapan Caroline Wozniacki, sehingga petenis Denmark itu dapat melenggang mulus ke semoifinal.
Pada pertandingan lain, lawan Wozniacki di semifinal juga melaju dnegan kemenangan walk out pada Kamis, ketika unggulan keempat Angelique Kerber dapat melaju setelah Samantha Stosur mengundurkan diri karena cedera.
Panitia penyelenggara mengumumkan Azarenka mengalami cedera pada pergelangan kakinya, dan juara Australia Terbuka itu harus berjuang melawan rasa sakit setelah menang atas Urszula Radwanska dengan skor 6-1, 6-1 pada Kamis.
Namun ia mengatakan bahwa hasil pemindaian MRI pada Rabu memperlihatkan radang dan tendinitas pada kakinya, dan para dokter meminta ia beristirahat sebagai obat terbaik.
"Ada peradangan dan inflamasi besar," ucapnya. "Ini tidak dapat lebih baik lagi bagi saya untuk bermain dengan cedera seperti itu, ini justru lebih buruk."
"Saya mencoba untuk tidak berlatih kemarin dan melihat apakah ini akan sedikit membantu."
"Saya merasa kemarin lebih baik, tidak berjalan dengan mengenakan sepaatu tenis saya.Namun hari ini, saat saya berusaha amelakukan latihan, hal itu terjadi."
Azarenka mengatakan dirinya masih berharap dapat bermain di turnamen elit lapangan keras yang dimulai di Miami pada pekan depan.
Ia berencana terbang ke Florida pada Minggu, namun ia harus dipantau untuk melihat bagaimana respon cedera itu terhadap masa istirahat dan perawatan."
"Hal ini membuat saya frustrasi sebagai seorang pemain, karena tidak mengetahuinya," tuturnya mengenai ketidak pastian berapa lama ia harus absen untuk memulihkan diri. "Terkadang Anda berpikir, baik, saya akan beristirahat selama tiga hari dan saya akan baik-baik saja dengan hal itu."
"namun ketika Anda tidak tahu bahwa proses penyembuhan sedikit membuat frustrasi, saya akan memberikan upaya 200 persen untuk melakukan segalanya semampu saya untuk perawatan dan fokus pada hal itu. Itulah mengapa prioritas saya adalah siap (untuk ajang di Miami)."
Azarenka tidak terkalahkan di lapangan selama 2013, laju 17-0 termasuk Australia Terbuka dan gelar di Doha.
Namun ini adalah kedua kalinya ia menyerah dan mengundurkan diri. ia mengundurkan diri sebelum pertandingan semifinal melawan serena Williams di Brisbane akibat infeksi di ujung kaki kanan akibat dirinya melakukan pedicure.
Azarenka, yang mengalahkan Maria Sharapova pada final tahun lalu, berusaha menjadi petenis putri pertama sejak Martina Navratilova pada 1990/1991 yang mampu mempertahankan gelar di Indian Wells.
"Saya berusaha melakukan segalanya yang dapat saya lakukan, namun saya mendapat nasehat dari dokter, tim saya sendiri, bahwa resikonya besar untuk tampil, itu dapat menjadi lebih buruk," ucapnya mengenai keputusannya untuk mengundurkan diri.
Penerjemah: A.R.A Adipati
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013