Sekolah Menengah Atas (SMA) Muhammadiyah 04 Bengkulu meresmikan pemakaian energi surya sebagai sumber listrik dan menjadi sekolah energi bersih pertama di Bengkulu.
 
Peresmian ini ditandai dengan hidupnya bola lampu yang bersumber dari energi matahari yang diresmikan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Bengkulu.

Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 4 Bengkulu, Sutanpri mengatakan upaya menjadikan sekolah yang dia pimpin menjadi sekolah energi bersih pertama di Bengkulu terwujud atas dukungan banyak pihak.

“Semua elemen SMA Muhammadiyah  4 Bengkulu, dari pengajar, hingga siswa telah bersepakat dan  berkomitmen membangun sekolah energi bersih guna berpartisipasi menjaga kelestarian lingkungan," kata Sutanpri, usai peresmian, Kamis.

Ia juga menjelaskan, pemasangan panel surya di atap sekolah ini menghasilkan 13 ribu Watt listrik, dan memenuhi 50 persen dari kebutuhan total listrik di sekolah itu. 

Sekolah energi bersih ini hasil kerjasama SMA Muhammadiyah 4 Bengkulu dengan Yayasan Kanopi Hijau Indonesia, 350.org, dan Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu).

Ketua Kanopi Hijau Indoensia, Ali Akbar mengatakan penggunaan energi bersih di SMA Muhammadiyah 4 Bengkulu ini harus menjadi percontohan bagi sekolah lain.  Dia mendorong sekolah di Bengkulu memulai gerakan menggunakan energi bersih demi kelestarian lingkungan.

“Muara dari gerakan sekolah energi bersih ini adalah muncul kesadaran kolektif dari seluruh rakyat Indonesia secara umum dan bengkulu khususnya untuk tidak menjadi bagian perusak lingkungan dengan menikmati energi listrik yang bersumber dari batubara dan bahan bakar fossil lainnya,” katanya.

Peresmian sekolah energi bersih ini juga menghadirkan ‘lorong energi’ yang berisi informasi tentang pentingnya penggunaan energi bersih dan bagaimana dampak buruk dari penggunaan energi fosil batu bara. 

Selain itu diadakan pula dialog antara siswa dan pegiat lingkungan hidup Bengkulu, dan dihibur dengan penampilan musik akustik dari mahasiswa seni Unihaz Bengkulu. 

Juru kampanye 350.org Indonesia Irfan Toni mengatakan program sekolah energi bersih di Bengkulu ini merupakan contoh nyata bahwa melestarikan lingkungan dapat dimulai dari diri kita sendiri.

"Ini menjadi bukti bahwa mewujudkan energi bersih dapat dimulai dari diri sendiri, seperti yang dilakukan 400 orang donatur yang menyumbang untuk pembelian panel surya," katanya.

Selain sekolah energi bersih, SMA Muhammadiyah 4 Bengkulu memiliki program pelestarian lingkungan melalui program paper less, melakukan program resiko bencana berbasis sekolah, melakukan inisiatif program penggunaan air pasca wudhu, juga memiliki cara berpikir maju dan terbuka atas segala perbuatan.

Guna mendukung program peduli lingkungan pihak sekolah melakukan penggalangan dana publik mulai pukul 14.00-17.00 WIB di SMA Muhammadiyah 4 Bengkulu. Penggalangan dana ini untuk memenuhi  20 persen kekurangan dana.

Pewarta: Bisri Mustofa

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020