Bengkulu (Antara Bengkulu) - Partai Keadilan Sejahtera Kota Bengkulu menyerahkan daftar calon sementara ke KPU setempat namun belum semuanya lengkap administrasi.
"Syarat administrasi dari DCS kita sudah 90 persen lebih itu sudah lengkap, tinggal sekitar 5-10 persen calon administrasinya yang belum lengkapi," kataWakil Ketua DPD PKS Kota Bengkulu Fajri Ishak, ketika menyerahkan DCS ke KPU Kota Bengkulu.
Menurut dia calon legislatif PKS untuk Kota Bengkulu yang belum lengkap syarat administrasi dikarenakan terkendala waktu serta lokasi pengurusan yang berada di luar Provinsi Bengkulu.
"Ada dari caleg kita yang dulu sekolah di luar Provinsi Bengkulu, jadi mereka harus ke tempat asal sekolah melegalisir ijazahnya, tetapi yang belum tuntas itu tinggal hal-hal kecilnya saja, dan itu akan segera kita tuntaskan," kata dia.
Fajri mengatakan komposisi DCS PKS Daerah Pemilihan Kota Bengkulu terdiri atas 75 persen kader PKS dan 25 persen dibuka untuk umum.
"Dari umum itu ada tiga orang tokoh masyarakat, ada satu calon yang berasal dari partai lain, dan juga ada dari simpatisan," kata dia.
Salah satu calon yang melompat ke PKS dikarenakan partai sebelumnya tidak lolos sebagai partai yang akan maju pada pemilihan tahun 2014.
Mengenai keterwakilan perempuan Fajri menyatakan DCS perempuan dari PKS melebihi 30 persen sesuai yang diatur pada Peraturan KPU.
Selain keterwakilan perempuan fajri juga mengatakan tidak ada diskriminasi nomor urut bagi perempuan yang menjadi DCS PKS.
"Kalau nomor urut sebenarnya itu keputusan pusat, bukan kita yang menentukan nomor urut, walaupu ada rekomendasi dari kita. Malahan di PKS rata-rata perempuan dapat nomor urut tiga teratas, tetapi ada beberapa yang dapat nomor urut bawah," ujarnya.
Penomoran calon sifatnya diusulkan dari daerah ke wilayah dan diteruskan ke pusat untuk diverifikasi, tetapi menurutnya daerah juga memberikan pertimbangan-pertimbangan tentang calon.
Dia juga mengatakan seluruh DCS yagn diusung PKS sebagai calon legislatif daerah pemilihan Kota Bengkulu bebas dari sisi hukum serta sehat jasmani dan rohani.
"DCS kita tidak ada yang tersandung kasus hukum, dan tidak ada juga yang narapidana, semua bersih, calon yang akan maju sudah disortir," kata dia. *
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
"Syarat administrasi dari DCS kita sudah 90 persen lebih itu sudah lengkap, tinggal sekitar 5-10 persen calon administrasinya yang belum lengkapi," kataWakil Ketua DPD PKS Kota Bengkulu Fajri Ishak, ketika menyerahkan DCS ke KPU Kota Bengkulu.
Menurut dia calon legislatif PKS untuk Kota Bengkulu yang belum lengkap syarat administrasi dikarenakan terkendala waktu serta lokasi pengurusan yang berada di luar Provinsi Bengkulu.
"Ada dari caleg kita yang dulu sekolah di luar Provinsi Bengkulu, jadi mereka harus ke tempat asal sekolah melegalisir ijazahnya, tetapi yang belum tuntas itu tinggal hal-hal kecilnya saja, dan itu akan segera kita tuntaskan," kata dia.
Fajri mengatakan komposisi DCS PKS Daerah Pemilihan Kota Bengkulu terdiri atas 75 persen kader PKS dan 25 persen dibuka untuk umum.
"Dari umum itu ada tiga orang tokoh masyarakat, ada satu calon yang berasal dari partai lain, dan juga ada dari simpatisan," kata dia.
Salah satu calon yang melompat ke PKS dikarenakan partai sebelumnya tidak lolos sebagai partai yang akan maju pada pemilihan tahun 2014.
Mengenai keterwakilan perempuan Fajri menyatakan DCS perempuan dari PKS melebihi 30 persen sesuai yang diatur pada Peraturan KPU.
Selain keterwakilan perempuan fajri juga mengatakan tidak ada diskriminasi nomor urut bagi perempuan yang menjadi DCS PKS.
"Kalau nomor urut sebenarnya itu keputusan pusat, bukan kita yang menentukan nomor urut, walaupu ada rekomendasi dari kita. Malahan di PKS rata-rata perempuan dapat nomor urut tiga teratas, tetapi ada beberapa yang dapat nomor urut bawah," ujarnya.
Penomoran calon sifatnya diusulkan dari daerah ke wilayah dan diteruskan ke pusat untuk diverifikasi, tetapi menurutnya daerah juga memberikan pertimbangan-pertimbangan tentang calon.
Dia juga mengatakan seluruh DCS yagn diusung PKS sebagai calon legislatif daerah pemilihan Kota Bengkulu bebas dari sisi hukum serta sehat jasmani dan rohani.
"DCS kita tidak ada yang tersandung kasus hukum, dan tidak ada juga yang narapidana, semua bersih, calon yang akan maju sudah disortir," kata dia. *
Editor : Helti Marini S
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013