Tiga Rafflesia arnoldii kembali mekar di tiga titik di wilayah Bengkulu yakni di Desa Padang Capo, Liku Sembilan dan Padang Guci.
Keindahan flora endemik ini mekar sempurna dan dapat dinikmati hingga dua hari kedepan.
Warga Seluma, Fifih Nurlatifah mengatakan, Rafflesia mekar tak jauh dari tempat wisata.
Fifih mengatakan, wilayah ini rutin ditumbuhi inang rafflesia setiap tahunnya.
"Dalam beberapa hari bakal mekar sempurna di tempat yang sama," katanya.
Namun akses menuju lokasi ini cukup sulit dijangkau, harus melewati jalan setapak dan perkebunan masyarakat.
Sementara itu, di wilayah cagar alam Liku Sembilan Taba Penanjung, rafflesia juga dapat disaksikan tumbuh sempurna dengan lima kelopak merah tua yang merupakan ciri khasnya.
Anggota Komunitas Pecinta Puspa Langka (KPPL) Bengkulu Tengah, Rio mengatakan musim hujan di Bengkulu tidak menghalangi puspa langka ini menampakkan keindahannya.
"Merah sempurna, kelopak lima seperti biasanya. Kali ini kelopak sedikit tebal," kata Rio.
Ia mengatakan, keunggulan rafflesia berkelopak tebal yakni umur mekar yang sedikit lebih lama dari rafflesia berkelopak tipis.
"Jika yang tipis biasanya hanya bertahan satu hari dan karena ini lebih tebal, bisa jadi kita dapat melihat keindahannya hingga dua hari kedepan," katanya.
Sementara itu salah satu pemerhati lingkungan, Bagus mengatakan masyarakat atau wisatawan yang ingin berkunjung bisa melihat maskot daerah ini hingga akhir pekan sebelum akhirnya membusuk.
"Jadi, ayo berkunjung ke kilo meter empat puluh dua Liku Sembilan, jalan raya Bengkulu-Kepahiang bunga sedang dalam fase puncak keindahan. Hari ini adalah hari yang ketiga," kata Bagus.
Tak hanya itu, untuk yang menyukai tantangan dan menikmati perjalanan yang dilindungi oleh kanopi pepohonan, berudara sejuk, dan trek jalan setapak naik turun bukit, medan menuju lokasi mekar jenis tumbuhan parasit yang menempel pada inangnya, berjarak 1,5 kilo meter.
Ia menyarankan untuk didampingi oleh guide, menghindari supaya tidak nyasar, ataupun aksi pengrusakan pada bunga dan habitatnya.
Tak hanya itu, bonggol rafflesia juga terlihat menggantung tiga meter di atas pohon di wilayah Padang Guci, Bengkulu Selatan yang diperkirakan akan mekar sempurna satu pekan kedepan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
Keindahan flora endemik ini mekar sempurna dan dapat dinikmati hingga dua hari kedepan.
Warga Seluma, Fifih Nurlatifah mengatakan, Rafflesia mekar tak jauh dari tempat wisata.
Fifih mengatakan, wilayah ini rutin ditumbuhi inang rafflesia setiap tahunnya.
"Dalam beberapa hari bakal mekar sempurna di tempat yang sama," katanya.
Namun akses menuju lokasi ini cukup sulit dijangkau, harus melewati jalan setapak dan perkebunan masyarakat.
Sementara itu, di wilayah cagar alam Liku Sembilan Taba Penanjung, rafflesia juga dapat disaksikan tumbuh sempurna dengan lima kelopak merah tua yang merupakan ciri khasnya.
Anggota Komunitas Pecinta Puspa Langka (KPPL) Bengkulu Tengah, Rio mengatakan musim hujan di Bengkulu tidak menghalangi puspa langka ini menampakkan keindahannya.
"Merah sempurna, kelopak lima seperti biasanya. Kali ini kelopak sedikit tebal," kata Rio.
Ia mengatakan, keunggulan rafflesia berkelopak tebal yakni umur mekar yang sedikit lebih lama dari rafflesia berkelopak tipis.
"Jika yang tipis biasanya hanya bertahan satu hari dan karena ini lebih tebal, bisa jadi kita dapat melihat keindahannya hingga dua hari kedepan," katanya.
Sementara itu salah satu pemerhati lingkungan, Bagus mengatakan masyarakat atau wisatawan yang ingin berkunjung bisa melihat maskot daerah ini hingga akhir pekan sebelum akhirnya membusuk.
"Jadi, ayo berkunjung ke kilo meter empat puluh dua Liku Sembilan, jalan raya Bengkulu-Kepahiang bunga sedang dalam fase puncak keindahan. Hari ini adalah hari yang ketiga," kata Bagus.
Tak hanya itu, untuk yang menyukai tantangan dan menikmati perjalanan yang dilindungi oleh kanopi pepohonan, berudara sejuk, dan trek jalan setapak naik turun bukit, medan menuju lokasi mekar jenis tumbuhan parasit yang menempel pada inangnya, berjarak 1,5 kilo meter.
Ia menyarankan untuk didampingi oleh guide, menghindari supaya tidak nyasar, ataupun aksi pengrusakan pada bunga dan habitatnya.
Tak hanya itu, bonggol rafflesia juga terlihat menggantung tiga meter di atas pohon di wilayah Padang Guci, Bengkulu Selatan yang diperkirakan akan mekar sempurna satu pekan kedepan.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020