Perum Bulog Cabang Rejang Lebong yang membawahi tiga kabupaten di Provinsi Bengkulu, menyebutkan permintaan masyarakat terhadap daging kerbau beku yang disediakan BUMN itu cukup tinggi.

"Penjualan daging kerbau beku di tiga kabupaten dalam wilayah kerja Bulog Rejang Lebong terus meningkat terbukti stok daging sebanyak 6 ton yang dikirim bulan lalu tersisa sekitar 3 ton," kata Kepala Perum Bulog Cabang Rejang Lebong Muhammad Ade Saputra saat dihubungi di Rejang Lebong, Jumat.

Dijelaskannya,  daging kerbau beku yang diimpor dari India tersebut memiliki kualitas cukup bagus dan halal, di jual seharga Rp80.000/kg.

Kebutuhan daging beku di tiga kabupaten, kata dia, mencapai 5 ton/bulan dan jika mendekati hari raya Idul Fitri bisa mencapai 10 ton.

"Daging kerbau beku ini dijual melalui outlet dan Rumah Pangan Kita atau RPK yang merupakan mitra Bulog. Selain itu masyarakat juga bisa membelinya langsung ke gudang Bulog Rejang Lebong," katanya.

Untuk memenuhi kebutuhan daging beku dalam tiga kabupaten pihaknya, saat ini sudah mendapat tambahan stok sebanyak 20 ton yang dikirim melalui Bulog Wilayah Provinsi Bengkulu.

Sementara itu untuk stok beras yang ada di gudang Bulog Rejang Lebong kata Ade, untuk beras kualitas medium  sebanyak 660 ton dan 250 ton masih dalam pengiriman, serta beras kualitas premium sebanyak 70 ton.

"Stok beras yang ada ini diperkirakan mencukupi kebutuhan masyarakat dalam tiga kabupaten pada Natal dan Tahun Baru hingga beberapa bulan ke depan, baik untuk program PSO maupun untuk KPSH serta program bantuan pemerintah lainnya," tambahnya.

Sedangkan bahan kebutuhan pokok lainnya yang disiapkan Bulog Rejang Lebong  antara lain gula pasir sebanyak 9 ton, tepung terigu 12 ton, minyak goreng 7-8 ton serta daging kerbau beku 3 ton.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020