Painan, Sumbar (Antara Bengkulu) - Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, menerima tiga penghargaan di bidang lingkungan hidup pada 2013 dari Presiden Republik Indonesia.
Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit di Painan, Rabu, mengatakan ke tiga penghargaan itu yakni Piala Adipura, Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD) dan Kalpataru.
"Ketiga penghargaan itu diserahkan langsung oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Senin (10/6), " ujarnya.
Keberhasilan meraih penghargaan tersebut tidak terlepas dari kerja keras serta kesadaran warga dalam menjaga kebersihan dan melestarikan lingkungan di sekitarnya.
Kabupaten itu menerima Piala Adipura dalam kategori kota kecil karena menunjukan kinerja pengelolaan lingkungan hidup dengan baik, seperti masalah kebersihan, penghijauan dan kesadaran masyarakat dalam pengelola sampah.
Bersamaan dengan kabupaten itu, secara nasional Piala Adipura tahun 2013 diraih oleh sebanyak 109 kota, kategori metropolitan, besar, sedang dan kecil.
Selain sebagai sebuah kebanggaan, Piala Adipura sekaligus sebagai tantangan bagi masyarakat Painan sebagai kota kecil yang merupakan pusat kabupaten itu untuk serius dalam pengelolaan lingkungan dengan baik.
Sedangkan keberhasilan kabupaten itu meraih penghargaan penyusunan SLHD tahun 2013 tidak terlepas dari kerja sama semua pihak mulai dari masyarakat dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di kabupaten itu dalam memotivasi dan melestarikan lingkungan.
"Untuk itu, seluruh aparatur pemkab diminta tetap bekerja keras dalam meningkatkan kesadaran masyarakat agar konsisten menjaga kebersihan lingkungan di sekitar," katanya.
Kabupaten itu juga meraih penghargaan Kalpataru atau penghargaan perorangan yang diberikan kepada tokoh muda kabupaten itu yakni Darpius sebagai pengabdi lingkungan.
Menurut dia, Darpius meraih penghargaan itu terkait pengelolaan lingkungan tepi pantai, hutan bakau dan pelestarian lingkungan. Dia (Darpius) merupakan warga kabupaten yang peduli terhadap lingkungan khususnya menjaga kelestarian hutan bakau di kawasan Objek Wisata Mandeh Kecamatan Koto XI Tarusan.
"Kita berharap kepercayaan ini dapat dipertahankan pada masa mendatang dengan menjaga lingkungan tetap bersih dan dapat melestarikannya. Memang, mempertahankan prestasi ini jauh lebih sulit dari mencapainya, namun dengan tetap bekerja keras maka akan bisa di pertahankan," kata dia. (Antara)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
Bupati Pesisir Selatan Nasrul Abit di Painan, Rabu, mengatakan ke tiga penghargaan itu yakni Piala Adipura, Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD) dan Kalpataru.
"Ketiga penghargaan itu diserahkan langsung oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Senin (10/6), " ujarnya.
Keberhasilan meraih penghargaan tersebut tidak terlepas dari kerja keras serta kesadaran warga dalam menjaga kebersihan dan melestarikan lingkungan di sekitarnya.
Kabupaten itu menerima Piala Adipura dalam kategori kota kecil karena menunjukan kinerja pengelolaan lingkungan hidup dengan baik, seperti masalah kebersihan, penghijauan dan kesadaran masyarakat dalam pengelola sampah.
Bersamaan dengan kabupaten itu, secara nasional Piala Adipura tahun 2013 diraih oleh sebanyak 109 kota, kategori metropolitan, besar, sedang dan kecil.
Selain sebagai sebuah kebanggaan, Piala Adipura sekaligus sebagai tantangan bagi masyarakat Painan sebagai kota kecil yang merupakan pusat kabupaten itu untuk serius dalam pengelolaan lingkungan dengan baik.
Sedangkan keberhasilan kabupaten itu meraih penghargaan penyusunan SLHD tahun 2013 tidak terlepas dari kerja sama semua pihak mulai dari masyarakat dan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di kabupaten itu dalam memotivasi dan melestarikan lingkungan.
"Untuk itu, seluruh aparatur pemkab diminta tetap bekerja keras dalam meningkatkan kesadaran masyarakat agar konsisten menjaga kebersihan lingkungan di sekitar," katanya.
Kabupaten itu juga meraih penghargaan Kalpataru atau penghargaan perorangan yang diberikan kepada tokoh muda kabupaten itu yakni Darpius sebagai pengabdi lingkungan.
Menurut dia, Darpius meraih penghargaan itu terkait pengelolaan lingkungan tepi pantai, hutan bakau dan pelestarian lingkungan. Dia (Darpius) merupakan warga kabupaten yang peduli terhadap lingkungan khususnya menjaga kelestarian hutan bakau di kawasan Objek Wisata Mandeh Kecamatan Koto XI Tarusan.
"Kita berharap kepercayaan ini dapat dipertahankan pada masa mendatang dengan menjaga lingkungan tetap bersih dan dapat melestarikannya. Memang, mempertahankan prestasi ini jauh lebih sulit dari mencapainya, namun dengan tetap bekerja keras maka akan bisa di pertahankan," kata dia. (Antara)
Editor : Helti Marini S
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013