Yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Bengkulu menyalurkan dua truk bantuan logistik berupa pangan, pakaian, susu dan kebutuhan lainnya dengan total Rp250 juta bagi masyarakat korban bencana gempa bumi di Sulawesi Barat. 

"Bantuan tersebut adalah bentuk solidaritas masyarakat Bengkulu untuk membantu sesama manusia," kata Marketing Komunitas ACT Bengkulu Apra Julianda, Senin. 

Bantuan logistik tersebut berupa beras sebanyak 6 ton, roti kering sekitar 42 dus, mie instan 208 dus, pempers 45 dus. 

Terdapat juga berbagai jenis obat-obatan pendukung termasuk susu sekitar 51 dus, pakaian 28 dus dan air mineral sekitar 185 dus. 

Truk kemanusiaan tesebut dilepas menuju pelabuhan Teluk Bayur, Sumatera Barat yang nantinya pada 10 Februari 2020 pihaknya akan memberangkatkan kapal kemanusiaan menuju Sulawesi Barat.

Lanjut Apra, pihaknya mengucapkan terimakasih untuk seluruh masyarakat Bengkulu yang telah mendukung dan membantu ACT-MRI Bengkulu dalam membantu warga di Sulawesi Barat. 

Ketua Badan Musyawarah Perbankan Daerah Bengkulu (BMPDB) mengatakan bahwa ACT-MRI Bengkulu merupakan sebuah lembaga yang memberikan kebermanfaatan dan kebaikan untuk masyarakat. 

ACT-MRI Bengkulu adalah lembaga yang integritas. Oleh sebab itu, kami sangat mempercayai ACT-MRI untuk bisa memberikan bantuan langsung ke korban Sulawesi Barat," kata Joni Marsius. 

Sebelumnya ACT-MRI Bengkulu telah mengumpulkan donasi tersebut selama dua minggu lebih.

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021