Jakarta (Antara) - Tunggal putra Indonesia Tommy Sugiarto gagal melanjutkan langkahnya ke final setelah tak berdaya oleh pemain Jerman Marc Zwiebler dengan telak 17-21 dan 10-21 pada babak perempat final Djarum Indonesia Terbuka 2013 di Istora Senayan, Sabtu.

Lewat kekalahan Tommy, Indonesia kehabisan wakil dari sektor tunggal putra setelah Dionysius Hayom Rumbaka dibungkam langsung dalam dua game 21-17 dan 21-14 oleh pemain nomor satu dunia, Lee Chong Wei.

"Saya minta maaf tidak bisa sampai ke final. Kondisi saya kurang prima. Fisik saya sudah terkuras dengan permainan kemarin," kata Tommy.

Tommy mengaku telah tertekan sejak awal permainan. Zwiebler, lanjut dia, lebih siap untuk menghadapi dirinya sehingga putra mantan atlet nasional Icuk Sugiarto itu tidak bisa mengimbangi kecepatan permainan lawan.

"Tekanan tidak bisa saya kendalikan dengan baik. Saya kurang nyaman dengan situasi ini sehingga tidak bisa mengimbangi 'speed' dia," jelas Tommy.

Tommy memang tampak tertekan sejak awal permainan. Dia dibuat tak berdaya oleh Zwiebler yang telah dua kali mengalahkan dia sebelumnya.

Sebelum Tommy balik mengendalikan tempo permainan, langkahnya keburu mati sendiri.

Hal itu diakui Zwiebler yang menikmati "kebingungan" Tommy saat menghadapi dia. Menurutnya, Tommy adalah pemain yang hebat.

Namun, dia menilai Tommy seperti tertekan dengan bebannya sebagai harapan tuan rumah.

"Dia memiliki kemampuan hebat. Jika saya ingin menang, saya harus mengeluarkan segala kemampuan saya," tutur Zwiebler.

"Tadi Tommy seperti tidak tahu mau berbuat apa. Padahal saat dia mengalahkan Chen Long, dia cemerlang sekali. Pertandingan tadi jauh lebih mudah dari yang saya kira," tambah Zwiebler.

Gemuruh penonton pun cukup menyulitkan dia. "Itu tidak mudah tetapi akhirnya saya bisa menang," katanya.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013