Bengkulu,  (Antara) - Pemerintah Kota Bengkulu berencana membongkar bangunan liar yang berada di kawasan Pasar Minggu.

"Menurut informasi dari Dinas Tata Kota Bengkulu serta DPRD bahwa ada beberapa bangunan yang memang terindikasi bangunan siluman," kata Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan saat sidak ke Pasar Minggu, Selasa.

Menurut dia bangunan liar ditemukan tidak memiliki administrasi perizinan yang jelas sebagai kekuatan hukum pendirian bangunan.

"Dia berdiri di atas tanah yang belum jelas izinnya," katanya mengatakan hasil sidak yang digelar Pemkot Bengkulu bersama DPRD setempat.

Bangunan yang ditengarai bangunan siluman ditemukan oleh Pemkot Bengkulu saat sidak berdiri di sekitar lokasi Pasar Minggu Bertingkat.

Wali Kota Helmi Hasan bersama rombongan langsung menghampiri beberapa pedagang yang berjualan di sekitar Pasar Minggu Bertingkat.

Salah seorang pedagang mengatakan bahwa dia telah lama berjualan menggunakan tenda yang berada di samping Pasar minggu Bertingkat.

"Kalau saya sudah 12 tahun berjualan di toko ini, kalau kami yang di sini sudah lama berjualan pak," kata Ny. Susi menjelaskan ketika ditemui Wali Kota itu.

Sementara dengan penertiban yang dilakukan oleh pemerintah setempat, warga mengaku lebih nyaman.

"Memang risikonya tidak banyak lagi pilihan untuk membeli barang, tetapi kita lebih nyaman karena tidak begitu ramai," kata Ny Harti, warga Kota Bengkulu.

Ia pun mengakui akhirnya mau berbelanja di Pasar Minggu Bertingkat, terutama di bagian bawah yakni tempat menjual aneka keperluan dapur.

"Selama ini saya cukup belanja ke pedagang yang ada di jalan. Ternyata, di dalam gedung itu pun banyak dan kualitas serta harganya pun sama," lanjutnya.

*

Pewarta:

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013