Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyebutkan empat lokasi di daerah itu saat ini berstatus zona oranye penyebaran COVID-19.
Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong Syamsir dalam keterangan di Rejang Lebong, Senin, mengatakan warga setempat yang dinyatakan terkonfirmasi COVID-19 hingga saat ini mencapai 1.147 kasus, di mana 1.017 kasus dinyatakan sembuh, 22 kasus meninggal dunia, dan 108 kasus masih dalam pengawasan.
"Pasien yang masih dalam pengawasan atau kasus aktif ini tersebar dalam 35 lokasi baik desa maupun kelurahan di beberapa kecamatan. Dari 35 lokasi ini empat di antaranya berstatus zona oranye dan 31 lokasi lainnya berstatus zona kuning," kata dia.
Dia menjelaskan empat lokasi zona oranye tersebut, ialah Kelurahan Air Bang di Kecamatan Curup Tengah dengan jumlah pasien sebanyak 16 orang, Desa Teladan dan Desa Tempel Rejo di Kecamatan Curup Selatan, masing-masing delapan pasien, dan Desa Dusun Sawah, Kecamatan Curup Utara sebanyak enam pasien.
Untuk 31 lokasi lainnya yang masuk kategori zona kuning dengan jumlah kasus aktif paling sedikit satu orang dan paling banyak tujuh orang.
Dia menambahkan 31 desa/kelurahan yang masuk zona kuning, antara lain Kecamatan Curup Tengah terdapat empat kelurahan, Kecamatan Curup Selatan tiga kelurahan dan desa, Kecamatan Curup tersebar dalam tujuh kelurahan dan Kecamatan Curup Timur tersebar dalam enam kelurahan/desa.
Selain itu, Kecamatan Selupu Rejang tersebar dalam lima desa, Kecamatan Curup Utara di tiga desa/kelurahan, Kecamatan Bermani Ulu di satu desa. Kecamatan Binduriang dalam satu desa, di Kecamatan Sindang Kelingi berada di satu desa.
Dia menambahkan selain masih mencatat 108 kasus aktif juga jumlah suspek sebanyak 530 kasus, jumlah suspek diisolasi 10 kasus serta jumlah sampel yang diperiksa di laboratorium sebanyak 4.261 spesimen.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong Syamsir dalam keterangan di Rejang Lebong, Senin, mengatakan warga setempat yang dinyatakan terkonfirmasi COVID-19 hingga saat ini mencapai 1.147 kasus, di mana 1.017 kasus dinyatakan sembuh, 22 kasus meninggal dunia, dan 108 kasus masih dalam pengawasan.
"Pasien yang masih dalam pengawasan atau kasus aktif ini tersebar dalam 35 lokasi baik desa maupun kelurahan di beberapa kecamatan. Dari 35 lokasi ini empat di antaranya berstatus zona oranye dan 31 lokasi lainnya berstatus zona kuning," kata dia.
Dia menjelaskan empat lokasi zona oranye tersebut, ialah Kelurahan Air Bang di Kecamatan Curup Tengah dengan jumlah pasien sebanyak 16 orang, Desa Teladan dan Desa Tempel Rejo di Kecamatan Curup Selatan, masing-masing delapan pasien, dan Desa Dusun Sawah, Kecamatan Curup Utara sebanyak enam pasien.
Untuk 31 lokasi lainnya yang masuk kategori zona kuning dengan jumlah kasus aktif paling sedikit satu orang dan paling banyak tujuh orang.
Dia menambahkan 31 desa/kelurahan yang masuk zona kuning, antara lain Kecamatan Curup Tengah terdapat empat kelurahan, Kecamatan Curup Selatan tiga kelurahan dan desa, Kecamatan Curup tersebar dalam tujuh kelurahan dan Kecamatan Curup Timur tersebar dalam enam kelurahan/desa.
Selain itu, Kecamatan Selupu Rejang tersebar dalam lima desa, Kecamatan Curup Utara di tiga desa/kelurahan, Kecamatan Bermani Ulu di satu desa. Kecamatan Binduriang dalam satu desa, di Kecamatan Sindang Kelingi berada di satu desa.
Dia menambahkan selain masih mencatat 108 kasus aktif juga jumlah suspek sebanyak 530 kasus, jumlah suspek diisolasi 10 kasus serta jumlah sampel yang diperiksa di laboratorium sebanyak 4.261 spesimen.
Editor : Helti Marini S
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021