Denpasar (ANTARA Bengkulu) - Garuda Speedy Bandung takluk di tangan Satria Muda Britama Jakarta dengan selisih perolehan angka yang tipis, 58-60, pada lanjutan kompetisi Flexi-NBL Seri IV di GOR Merpati, Denpasar, Sabtu (25/2) malam.
Persaingan kedua tim yang menjadi musuh bebuyutan tersebut berlangsung ketat sejak kuater pertama yang berkesudahan 13-10 untuk
SM-Britama.
Pada kuarter tersebut serangan yang dilancarkan Garuda tidak optimal sehingga gagal menambah perolehan angka.
Arki Dikania Wisnu, pemain SM-Britama kembali menunjukan kelasnya di kuarter kedua pertandingan tersebut dan membawa timnya unggul dengan skor 36-22.
Pada kuarter ketiga, Garuda membenahi pertahanan. Strategi memperkuat sektor pertahanan itu sangat efektif bagi Garuda sehingga mampu meraih kemenangan di kuarter itu.
Persaingan antarkedua tim makin memuncak pada kuarter terakhir. Bahkan, 10 detik menjelang bubaran papan skor menunjukkan angka 59-58. Unggul setengah bola bagi SM-Britama itu tidak aman. Apalagi pada saat-saat menentukan itu, pemain Garuda mendapatkan kesempatan menambah angka.
Sayangnya, Christ Gideon yang diplot menjadi eksekutor Garuda melakukan kesalahan sehingga bola berpindah kepada SM-Britama.
Kesalahan Gideon itu juga menghasilkan satu tembakan bebas bagi SM-Britama. Kesempatan itu tak disia-siakan Arki sehingga mampu menyudahi perlawanan Garuda dengan skor 60-58.
(T.KR-IGT/M038)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
Persaingan kedua tim yang menjadi musuh bebuyutan tersebut berlangsung ketat sejak kuater pertama yang berkesudahan 13-10 untuk
SM-Britama.
Pada kuarter tersebut serangan yang dilancarkan Garuda tidak optimal sehingga gagal menambah perolehan angka.
Arki Dikania Wisnu, pemain SM-Britama kembali menunjukan kelasnya di kuarter kedua pertandingan tersebut dan membawa timnya unggul dengan skor 36-22.
Pada kuarter ketiga, Garuda membenahi pertahanan. Strategi memperkuat sektor pertahanan itu sangat efektif bagi Garuda sehingga mampu meraih kemenangan di kuarter itu.
Persaingan antarkedua tim makin memuncak pada kuarter terakhir. Bahkan, 10 detik menjelang bubaran papan skor menunjukkan angka 59-58. Unggul setengah bola bagi SM-Britama itu tidak aman. Apalagi pada saat-saat menentukan itu, pemain Garuda mendapatkan kesempatan menambah angka.
Sayangnya, Christ Gideon yang diplot menjadi eksekutor Garuda melakukan kesalahan sehingga bola berpindah kepada SM-Britama.
Kesalahan Gideon itu juga menghasilkan satu tembakan bebas bagi SM-Britama. Kesempatan itu tak disia-siakan Arki sehingga mampu menyudahi perlawanan Garuda dengan skor 60-58.
(T.KR-IGT/M038)
Editor : AWI-SEO&Digital Ads
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012