Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu mencatat nilai ekspor Bengkulu pada Mei 2021 tercatat mencapai 13,68 juta dolar AS, angka tersebut terus mengalami penurunan dalam empat bulan berturut-turut atau terhitung sejak Februari lalu.

Kepala BPS Provinsi Bengkulu Win Rizal saat dihubungi di Bengkulu, Minggu mengatakan nilai ekspor Bengkulu pada Mei 2021 turun sebesar 12,47 persen dibandingkan bulan April yang tercatat sebesar 15,63 juta dolar AS.

"Kalau kita hitung dari Februari nilai ekspor Bengkulu memang terus mengalami penurunan. Penurunan nilai ekspor pada Mei ini yang paling signifikan dibanding sebelumnya," kata Win.

Data BPS menyebutkan, pada Februari 2021 nilai ekspor Bengkulu tercatat sebesar 17,11 juta dolar AS. Nilai ekspor tersebut turun 7,75 persen ke angka 15,78 juta dolar AS pada Maret.

Penurunan kembali terjadi pada April lalu yang tercatat sebesar 15,63 juta dolar AS atau turun 0,94 persen dibanding bulan sebelumnya.

"Salah satu penyebab turunnya nilai ekspor ini karena beberapa negara tujuan ekspor seperti India untuk sementara tidak menerima pengiriman cangkang kelapa sawit yang menjadi komoditas unggulan Bengkulu karena pandemi COVID-19," jelas Win.

Kendati demikian, kata Win, nilai komoditas ekspor lainnya seperti batu bara pada Mei tercatat 9,5 juta dolar AS lebih, meningkat bila dibandingkan pada April yang hanya 8,6 juta dolar AS.

Bila dihitung dari Januari 2021 hingga kini nilai ekspor batu bara Bengkulu sudah tercatat sebanyak 47,3 juta dolar AS. Jumlah itu meningkat dibandingkan periode yang sama pada tahun 2020 yang hanya 42,6 juta dolar AS.

"Kegiatan ekspor di Bengkulu masih didominasi dari Pelabuhan Pulau Baai, kemudian beberapa pelabuhan luar Bengkulu seperti Boom Baru, Tanjung Prio, Ngurah Rai dan Bandara Soekarno Hatta," ucapnya pula.

Selain itu, BPS Provinsi Bengkulu mencatat sejak dua bulan terakhir atau terhitung sejak April hingga Mei tidak ada kegiatan impor barang yang masuk ke Bengkulu. Kegiatan impor terakhir tercatat pada Maret 2021 sebesar 0,44 juta dolar AS.

"Dengan demikian neraca perdagangan Provinsi Bengkulu pada Mei mengalami surplus sebesar 13,68 juta dolar AS," demikian Win.

Pewarta: Carminanda

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021