Pekanbaru (Pekanbaru Bengkulu) - Ketua KPU Riau T. Edy Sabli menyatakan bahwa beredarnya berbagai data mengenai hasil Pilgub Riau bukanlah tanggung jawab KPU dan pihaknya lepas tangan dengan informasi perhitungan suara yang beredar dari berbagai pasangan calon dan lembaga survei.

"Kita tak bertanggungjawab atas data-data tersebut. Sesuai aturan kita tetap melakukan penghitungan manual pada 14 September 2013." kata ketua KPU Edy Sably di Pekanbaru, Kamis.

 KPU ketika disinggung sebelumnya apakah akan melakukan kerja sama hitung cepat dengan lembaga survei mengatakan bahwa KPU tidak melakukannya. KPU melakukan hitung cepat hanya untuk keperluan internal KPU saja, tidak untuk dipublikasikan.

Dalam pantauan Antara di Lapangan, banyak masyarakat yang mendatangi KPU untuk mengetahui hasil Pilgub Riau. Beberapa adalah individu dan juga kelompok masyarakat. Tapi semuanya terpaksa berbalik arah karena KPU tidak melakukan hitung cepat untuk konsumsi publik.

Saat ini masyarakat Riau kebingungan mengenai data hasil Pilgub Riau yang terdiri dari beberapa versi. Hal ini disebabkan tidak adanya satu lembaga independen yang melakukan "Quick Count" seperti yang ada di daerah lain.

Dalam beberapa versi, data berasal dari masing-masing tim sukses pasangan calon. Selain itu juga ada data yang berasal dari instansi pemerintah.

Pada data masing-masing calon, setiap pasangan mengklaim memenangkan Pilgub Riau, kecuali pasangan Jon Erizal-HR Mambang Mit yang sebelumnya juga melakukan "Real Count" sendiri namun dihentikan akibat suara yang tidak signifikan.

Sedangkan pasangan lainnya seperti Herman Abdullah-Agus Hidayat, Annas Maamum-Andi Rachman, Achmad-Masrul Kasmy, dan Lukman Edy-Suryadi masing-masing mengklaim jadi pemenang Pilgub Riau.

Bahkan data ketiganya memperlihatkan calon yang diusung menang dengan presentase 30 persen. Sehingga bisa dikatakan memenangkan Pilgub Riau hanya dengan satu putaran karena telah melewati ambang batas 30,01 persen.

Sementara itu data dari salah satu instansi di Pemprov Riau memperlihatkan pasangan Annas Maamum/Andi Rachman menjadi pemenang dengan presentase 27 persen, diikuti Herman Abdullah dengan angka 25 persen, dan Achmad-Masrul Kasmy 22 persen. Selanjutnya diikuti oleh Jon Erizal-HR mambang Mit dan Lukman Edy-Suryadi. (Antara)

Pewarta:

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013