Mukomuko (Antara) - Bupati Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Ichwan Yunus mengatakan, operasi katarak gratis untuk kedua kalinya di daerah itu bertujuan mengurangi jumlah penderita buta di daerah itu.    

"Ini kelanjutan dari pada operasi katarak yang lalu, jika hari itu hanya 190 orang, sekarang diharapkan 300 orang dapat dicapai dari jumlah peserta 600 orang," kata Ichwan Yunus di Mukomuko usai membuka acara operasi katarak gratis, di Mukomuko, Jumat.

Tetapi, kata dia, dari jumlah peserta tersebut kemungkinan hanya sebagian yang layak untuk menjalani operasi, dan ada juga yang belum layak namun cukup pengobatan saja.

"Kita ingin mengurangi kebutaan masyarakat, karena kalau mata tidak berfungsi hidup ini tidak tidak sempurna," katanya.

Ia mengatakan, anggaran untuk kegiatan itu berasal dari bantuan Komda Lansia, Jamu Sido Muncul, dan pemerintah daerah, serta Pertami Palembang, dokter ahli mata dari Provinsi Bengkulu.

Selain itu, kata dia, peserta operasi katarak gratis itu tidak hanya berasal dari daerah itu saja tetapi juga dari kabupaten lain di Provinsi Bengkulu seperti yang sudah Kabupaten Kaur, Seluma, Kota Bengkulu, dan Kabupaten Bengkulu Utara.

"Memang kami buka untuk seluruh kabupaten dan kota se Provinsi Bengkulu," ujarnya lagi.

Anggota DPR RI Dewi Coryati saat menghadiri pembukaan operasi katarak gratis mengatakan suatu kegiatan yang "Surprise" karena baru kali ini dirinya menghadiri operasi katarak gratis atau bebas biaya yang diadakan oleh pemerintah kabupaten.

Ia menilai, jika minat warga miskin di daerah itu terutama Provinsi Bengkulu pada umumnya sangat besar untuk mengikuti acara operasi katarak tanpa biaya tersebut.

"Sebelumnya target pemerintah setempat sebanyak 120 orang tetapi sekarang jumlahnya mencapai 500 orang," katanya.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013