Aksi pencurian dengan kekerasan (curas) menimpa Wilandra (32) warga asal Palembang Sumatera Selatan saat melintas di kawasan lapangan golf Jalan Citanduy Raya Kelurahan Lingkar Barat Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu dan saat ditemukan warga sekitar, korban tidak sadarkan diri.
Kapolres Bengkulu AKBP Andy Deddy Nurchayo, S.Ik melalui Kasi Humas Polres Bengkulu AKP Sugiharto menyebutkan bahwa korban pertama kali ditemukan oleh penjaga lapangan golf yaitu Sofian dini hari sekitar pukul. 02.00 WIB.
"Saat ditemukan korban dalam kondisi tidak sadarkan diri setelah itu di bawa oleh warga ke rumah sakit Gading Medika untuk dilakukan tindakan medis," kata Sugiharto di Bengkulu, Selasa.
Ia menjelaskan kronologi kejadian berawal ketika korban dari wisma tempat tinggal sementara di Bengkulu sekitar pukul 08.00 WIB menggunakan kendaraan roda bermotor milik pemilik wisma yaitu Topik menuju ke warung tuak dikawasan Jalan Citanduy tepatnya di depan pabrik batu es Kelurahan Muara Dua Kecamatan Kampung Melayu.
Setiba di warung tersebut, korban memesan satu teko tuak untuk dikonsumsi dan sekitar pukul 01.30 WIB korban pulang.
Lanjut Sugiharto, berdasarkan keterangan saksi sekitar sekira pukul 02.00 WIB saksi mendengar adanya suara motor jatuh dan suara kurang ribut-ribut di TKP yang juga tidak jauh dari rumah nya.
"Saksi melihat dari jendela pengendara sepeda motor jenis Yamaha Vixion terjatuh dan sempat teriak maling motor dan berdiri sekitar 10 meter menuju kearah korban yang menggunakan sepeda motor merek honda," ujarnya.
Saat ini korban masih menjalani perawatan di rumah sakit Gading Medika untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
Kapolres Bengkulu AKBP Andy Deddy Nurchayo, S.Ik melalui Kasi Humas Polres Bengkulu AKP Sugiharto menyebutkan bahwa korban pertama kali ditemukan oleh penjaga lapangan golf yaitu Sofian dini hari sekitar pukul. 02.00 WIB.
"Saat ditemukan korban dalam kondisi tidak sadarkan diri setelah itu di bawa oleh warga ke rumah sakit Gading Medika untuk dilakukan tindakan medis," kata Sugiharto di Bengkulu, Selasa.
Ia menjelaskan kronologi kejadian berawal ketika korban dari wisma tempat tinggal sementara di Bengkulu sekitar pukul 08.00 WIB menggunakan kendaraan roda bermotor milik pemilik wisma yaitu Topik menuju ke warung tuak dikawasan Jalan Citanduy tepatnya di depan pabrik batu es Kelurahan Muara Dua Kecamatan Kampung Melayu.
Setiba di warung tersebut, korban memesan satu teko tuak untuk dikonsumsi dan sekitar pukul 01.30 WIB korban pulang.
Lanjut Sugiharto, berdasarkan keterangan saksi sekitar sekira pukul 02.00 WIB saksi mendengar adanya suara motor jatuh dan suara kurang ribut-ribut di TKP yang juga tidak jauh dari rumah nya.
"Saksi melihat dari jendela pengendara sepeda motor jenis Yamaha Vixion terjatuh dan sempat teriak maling motor dan berdiri sekitar 10 meter menuju kearah korban yang menggunakan sepeda motor merek honda," ujarnya.
Saat ini korban masih menjalani perawatan di rumah sakit Gading Medika untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021