Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu menyebutkan bahwa ada sekitar 25 desa di tiga kecamatan yaitu Kecamatan Tetap, Kecamatan Semidang Gumay dan Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur serta terjadi longsor di dua desa di Kecamatan Tetap. 

Kepala Bidang Tanggap Darurat BPBD Provinsi, Khristian Hermansyah mengatakan dua desa yang mengalami longsor yaitu Desa Pagar Dewa dan Desa Tanjung Dalam. 

"Berdasarkan informasi yang diterima dari Kabupaten Kaur ada 3 kecamatan yang terendam banjir dan terjadi longsor," kata Khristian di Bengkulu, Kamis. 

Ia menambahkan bahwa penyebab terjadinya bencana banjir dan longsor akibat hujan dengan intensitas tinggi selama tiga jam atau dari pukul 15.30 hingga 18.30 WIB. 

Akibatnya, terjadi kelumpuhan transportasi darat di jalan lintas barat Sumatera tepatnya di Desa Muara Tetap Kecamatan Tetap hingga Desa Tanjung Besar Kecamatan Kaur Selatan sepanjang 5,5 kilometer. 

Dengan ketinggian banjir sekitar 40 centimeter di daerah Muara Sungai Bintuhan serta ada 11 orang korban hanyut dan berhasil dievakuasi oleh nelayan dalam kondisi selamat melalui pelabuhan Linau. 

Selain itu di Kecamatan Kaur Selatan ada 100 orang yang terpaksa mengungsi serta 18.500 orang yang terdampak banjir dan di Kecamatan Kaur Selatan serta Kecamatan Maje ada sekitar 1.501 rumah yang terdampak akibat banjir dengan total kerugian sebanyak Rp52 juta. 

Lanjut Khristian, ada sekitar 15 perahu nelayan yang hilang di Kecamatan Kaur Selatan dengan total kerugian Rp300 juta dan jalan kabupaten tepatnya di Desa Tanjung Dalam ada tiga titik dan Desa Pagar Dewa Kecamatan Tetap ada satu titik dengan total kerugian Rp100 juta. 

Serta satu jembatan rusak di Desa Sekunyit dengan kerugian Rp75 juta dan sawah nelayan di Kecamatan Kaur Selatan ada 150 sawah mengalami kerusakan ringan, 100 sawah rusak berat dan 250 sawah yang terdampak dengan total kerugian Rp1,5 miliar. 

"Kendala yang kami hadapi yaitu masih kurangnya pendistribusian logistik, masyarakat yang mengharapkan pentaan pemukiman, kurangnya sarana pendukung penanganan serta masih dalam suasana banjir," terangnya. 

Saat ini pihaknya membutuhkan bantuan makanan cepat saji, peralatan kebersihan lingkungan, obat-obatan serta vitamin bagi masyarakat yang terdampak banjir. 

Berikut nama desa yang terendam banjir di Kecamatan Kaur Selatan yaitu Desa Sekunyit, Suka Bandung, Air Dingin, Pasar Baru, Pasar Lama, Gedung Sako, Jembatan Dua, Tanjung Besar, Pengubaian, Pahlawan Ratu, Pasar Sauh, Kepala Pasar, Padang Petron, Sawah Jangkung, Selasih, Padang Genting, Gedung Sako II, Sinar Pagi dan Kelurahan Bandar. 

Untuk di Kecamatan Tetap ada di Desa Muara Tetap dan Padang Binjai serta di Kecamatan Semidang Gumay yaitu di Desa Cahya Bathin. 

Desa yang mengalami longsor yaitu di Desa Pagar Dewa dan Desa Tanjung Dalam di Kecamatan Tetap Kabupaten Kaur.

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021