Kaur (ANTARA) - Tim pencari dan penyelamat (SAR) merilis daftar nama korban hilang akibat jembatan putus di Desa Bungin Tambun III Kecamatan Padang Guci Hulu Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu, MInggu siang.
Baca juga: Jembatan putus di Kaur jadi tongkrongan baru remaja lokal
Baca juga: 9 korban meninggal akibat jembatan putus di Bengkulu ditemukan
Camat Padang Guci Hulu, Arbi Syairani saat dihubungi dari Bengkulu mengatakan dari 29 korban yang sedang berada di atas jembatan saat kejadian, sebanyak empat orang ditemukan meninggal dunia atas nama Emilia warga Desa Manau IX II, Yeni warga Desa Manau IX II, Pio warga Desa Bungin Tambun III dan Peri Rohman warga Desa Pulau Panggung.
Sedangkan enam korban lainnya yang masih hilang atas nama Mika warga Bungin Tambun III, Intan Guspaini warga Bungin Tambun II, Migi warga Desa Rigangan, Gok warga Desa Tanjung Ganti I, Ipan dan Viki, keduanya warga Desa Pulau Panggung.
“Semua korban ini adalah anak-anak remaja, pelajar SMP yang sedang menghabiskan hari minggu di jembatan itu,” kata Arbi.
yang sedang menghabiskan waktu libur hari Minggu.
Dugaan awal menurut dia, kapasitas jembatan yang melebihi daya tampung menjadi penyebab jembatan putus hingga mengakibatkan empat orang yang hanyut ditemukan meninggal dunia sedangkan enam orang lainnya masih hilang.
Baca juga: 29 orang jadi korban jembatan putus di Kaur Bengkulu
Baca juga: Jembatan gantung ambruk, sejumlah warga berjatuhan ke sungai
“Empat korban meninggal dunia sudah dibawa ke rumah duka masing-masing di Desa Manau IX II, Desa Bungin Tambun dan Desa Pulau Panggung,” ujarnya.
Saat ini kata Ardi, pencarian terhadap korban hilang sudah dihentikan dan direncanakan akan dilanjutkan pada esok, Senin.
Ardi menambahkan, derasnya arus sungai membuat para korban hanyut terseret dan saat kejadian kondisi sedang banjir dengan kondisi kedalaman sungai mencapai enam meter.
Berikut daftar korban meninggal dan hilang akibat jembatan putus di Kaur
Minggu, 19 Januari 2020 22:00 WIB 6127