Seluma (Antara Bengkulu)- Proyek pembangunan jalan yang menghubungkan Desa Rawasari menuju Tenangan, Seluma Timur, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu terus digenjot.

Ketua Pelaksana Harian Proyek Pembangunan Jalan tersebut, Ali Hanafi mengatakan bahwa pembangunan itu  merupakan tindak lanjut dari janji Kepala Dinas Pekerjaan Umum Seluma untuk membangun jalan yang menghubungkan Desa Rawasari menuju Desa Tenangan Kecamatan Seluma Timur.

Proyek tersebut menghabiskan anggaran Rp250 juta untuk membangun jalan yang rusak dan memperbaiki jembatan.

Ia mengatakan bahwa pembangunan jalan tersebut diharapkan mempermudah masyarakat kedua desa dalam menggerakkan roda perekonomian masyarakat.

Dalam pembangunan itu, tenaga kerja yang dipakai adalah masyarakat setempat. Hal ini dimaksudkan untuk memberi peluang kerja kepada masyarakat desa Rawasari yang memiliki keterampilan dalam hal kerja bangunan.

Ali Hanafi menambahkan bahwa proyek pembangunan jalan dimonitoring oleh Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Seluma terkait transparansi anggaran dan kualitas badan jalan sehingga dana proyek tersebut benar-benar untuk membangun jalan.

Selain itu, kepala desa Rawasari dan Tenangan mempunyai kebijakan dan kesepakatan bersama yaitu melarang truk warganya yang menjadi toke kelapa sawit untuk melintas jalan utama kedua desa tersebut.

Hal ini dikarenakan kendaraan truk pengangkut kelapa sawit yang menyebabkan kondisi jalan rusak berat dan akan memberikan denda berupa ganti rugi uang ketika  masih melewati jalan utama kedua desa tersebut.

“Jalan desa tersebut merupakan aset utama dalam menggerakkan roda perekonomian dan pendidikan yang menghubungkan kedua desa tersebut. Untuk itu menjaga dan merawat jalan tersebut merupakan suata keharusan karena kalau bukan kita yang merawat siapa lagi”, ujarnya. (smy)



Pewarta:

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013