Bupati Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Syamsul Effendi menyatakan pemerintah pusat saat ini tidak tinggal diam untuk memperjuangkan kesejahteraan para guru termasuk yang bertugas di pelosok daerah itu.

"Pemerintah tidak akan tinggal diam untuk memperjuangkan kesejahteraan guru misalnya dengan sertifikasi dan tunjangan lainnya," kata dia usai menghadiri peringatan Hari Guru 2021 dan HUT PGRI di Gedung Olaharga Curup, Kamis.

Dia menjelaskan, perjuangan guru yang bertugas di pelosok daerah sangatlah berat sehingga harus diberikan perhatian khusus sehingga mereka bisa menjalankan tugas dengan baik tanpa harus memikirkan pekerjaan lainnya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

"Saya minta para guru disini tetap semangat, selalu sehat, sayang dengan keluarga dan anak didiknya. Soal gaji, pemerintah tidak tinggal diam dan tinggal bagaimana para guru menyukurinya, karena kalau mau kurang maka akan kurang terus," tambah dia.

Pada pengarahannya kepada ratusan guru yang mengikuti acara tersebut, dia juga menyampaikan apresiasinya karena hampir dua tahun berbagai bangsa di dunia dilanda pandemi COVID-19 sehingga berimbas terhadap dunia pendidikan di Tanah Air, dan tidak sedikit guru yang wafat akibat terpapar virus mematikan tersebut.

"Dengan semangat juang tinggi dan kesabaran bapak ibu guru semua, pembelajaran tetap berjalan hingga saat ini meski dengan keterbatasan dan terkendala akibat penyebaran COVID-19," urainya.

Selain menyampaikan apresiasi atas dedikasi yang tinggi dari kalangan guru di daerah itu, Bupati Syamsul Effendi juga menyampaikan jika pada tahun depan kalangan anak usia 6-12 atau pelajar SD akan mengikuti program vaksinasi COVID-19 yang bertujuan untuk memberikan kekebalan kelompok.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Rejang Lebong Reza Fahlevi dalam kesempatan itu mengatakan, jika selama pandemi COVID-19 yang melanda Tanah Air saat ini kalangan guru di Kabupaten Rejang Lebong harus melakukan adaptasi dengan kemajuan teknologi sehingga proses belajar mengajar tetap berjalan kendati tidak bertatap muka.

"Harus beradaptasi dengan situasi dan kondisi saat pandemi agar kegiatan belajar mengajar tetap berjalan salah satunya dengan metode pembelajaran sistem daring, sistem pembelajaran jarak jauh," urainya.

Peringatan Hari Guru 2021 dan HUT PGRI di Kabupaten Rejang Lebong kali ini diisi dengan lomba nasi tumpeng, kemudian pembagian hadiah dan piagam kepada guru berprestasi serta penyerahan bantuan untuk pelajar tidak mampu dari bupati setempat.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021