Komando Distrik Militer 0428/Mukomuko, Provinsi Bengkulu mengingatkan masyarakat setempat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan masuknya varian baru COVID-19, Omicron, di daerah ini.

“Kita ingatkan masyarakat untuk lebih memperketat protokol kesehatan, karena di luar daerah ini sudah ada kasus baru COVID-19,” kata Komandan Distrik Militer 0428/Mukomuko Letkol Czi Rinaldo Rusdy dalam keterangannya di Mukomuko, Jumat.

Ia mengingatkan masyarakat setempat untuk mengikuti imbauan pemerintah dengan cara memperketat protokol kesehatan dan segera mengikuti vaksinasi COVID-19 sebagai upaya untuk mencegah penularan virus corona.

Ia menyebutkan hingga saat ini masih ada sekitar 23 persen dari sasaran 164.208 orang yang belum menerima vaksin COVID-19 di daerah ini.

Ia menyarankan seluruh masyarakat setempat mengikuti vaksinasi sebagai upaya untuk meningkatkan kekebalan tubuh dari penularan virus corona, termasuk varian baru COVID-19

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo menyarankan warga setempat tidak berpergian keluar daerah sebagai upaya untuk mencegah masuknya varian baru COVID-19, Omicron.

"Kalau tidak penting, sebaiknya masyarakat jangan dulu bepergian keluar daerah, tetapi kalau ada hal penting sehingga masyarakat harus keluar daerah, sebaiknya setelah menerima vaksin COVID-19," ujarnya.
 
Ia mengatakan vaksinasi COVID-19 penting karena bisa menekan seseorang dari risiko tertular virus corona ketimbang mereka yang tidak divaksin.
 
Dinas Kesehatan melalui 17 puskesmas yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini rutin menyampaikan kepada masyarakat agar selain ketat menerapkan protokol kesehatan, juga mengikuti vaksinasi.

“Kami terus menyampaikan imbauan kepada masyarakat dan meminta dukungan dan peran aktif dari masyarakat untuk secara sukarela mengikuti vaksinasi," ujarnya.

Pihaknya hingga saat ini masih menggelar vaksinasi massal COVID-19 bagi warga yang belum mengikuti vaksinasi COVID-19.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022