Bengkulu (Antara) - Komisioner KPU Provinsi Bengkulu Zainan Sagiman mengatakan Gerindra merupakan partai dengan dana kampanye terbesar, yakni Rp3,2 miliar pada Pemilu Legislatif 2014.
"Hasil verifikasi laporan dana kampanye, Partai Gerindra pemilik dana kampanye terbesar mencapai Rp3,2 miliar," katanya di Bengkulu, Jumat.
Ia mengatakan dari verifikasi laporan dana kampanye tersebut juga diketahui partai politik yang paling minim dana adalah Partai Nasional Demokrat hanya Rp1 juta.
Partai politik, kata dia, diwajibkan melaporkan dana kampanye yang akan digunakan menghadapi Pemilu Legislatif 2014.
Dana kampanye 12 partai politik sudah dilaporkan ke KPU dan diketahui Partai Gerindra pemilik modal terbanyak, sedangkan terkecil Partai Nasdem.
Sementara dana kampanye 10 partai politik lainnya, kata dia, berkisar antara Rp500 juta hingga Rp2,5 miliar.
"Partai Nasional Demokrat hanya melaporkan saldo rekening parpol Rp1 juta, sedangkan rincian dana lainnya seperti sumbangan caleg tidak ada dalam laporan," katanya.
Ia menambahkan penerimaan laporan dana kampanye tahap pertama sudah selesai dan dipenuhi seluruh parpol, sedangkan verifikasi tahap kedua akan digelar pada 2 Maret 2014.
Sementara untuk laporan dana kampanye calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, menurutnya, belum tuntas diverifikasi sebab ada berkas laporan atas nama Syaiful Anwar Bachsin yang belum menyerahkan berkas ke KPU provinsi.
"Laporan Syaiful Anwar Bachsin diserahkan ke KPU RI, dan saat ini kami masih berkoordinasi dengan KPU RI," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014
"Hasil verifikasi laporan dana kampanye, Partai Gerindra pemilik dana kampanye terbesar mencapai Rp3,2 miliar," katanya di Bengkulu, Jumat.
Ia mengatakan dari verifikasi laporan dana kampanye tersebut juga diketahui partai politik yang paling minim dana adalah Partai Nasional Demokrat hanya Rp1 juta.
Partai politik, kata dia, diwajibkan melaporkan dana kampanye yang akan digunakan menghadapi Pemilu Legislatif 2014.
Dana kampanye 12 partai politik sudah dilaporkan ke KPU dan diketahui Partai Gerindra pemilik modal terbanyak, sedangkan terkecil Partai Nasdem.
Sementara dana kampanye 10 partai politik lainnya, kata dia, berkisar antara Rp500 juta hingga Rp2,5 miliar.
"Partai Nasional Demokrat hanya melaporkan saldo rekening parpol Rp1 juta, sedangkan rincian dana lainnya seperti sumbangan caleg tidak ada dalam laporan," katanya.
Ia menambahkan penerimaan laporan dana kampanye tahap pertama sudah selesai dan dipenuhi seluruh parpol, sedangkan verifikasi tahap kedua akan digelar pada 2 Maret 2014.
Sementara untuk laporan dana kampanye calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, menurutnya, belum tuntas diverifikasi sebab ada berkas laporan atas nama Syaiful Anwar Bachsin yang belum menyerahkan berkas ke KPU provinsi.
"Laporan Syaiful Anwar Bachsin diserahkan ke KPU RI, dan saat ini kami masih berkoordinasi dengan KPU RI," katanya.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014