Gol tunggal Carlos Fortes membawa Arema FC mengakhiri Liga 1 Indonesia musim ini dengan meraih kemenangan 1-0 atas PSM Makassar pada pekan ke-34 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu.
Penyerang asal Portugal itu mampu mencatatkan namanya di papan skor lima menit jelang berakhirnya waktu normal, memanfaatkan bola pantulan dari gelandang Muhammad Arfan untuk menaklukkan kiper PSM Syaiful.
Kemenangan ini membuat Arema FC untuk sementara waktu berada di posisi keempat klasemen Liga 1 Indonesia dengan raihan 65 poin, berjarak satu dua poin Persebaya Surabaya di posisi kelima yang baru bermain menghadapi Borneo FC dalam laga lebih larut, demikian catatan Liga Indonesia.
Pada babak pertama, Arema FC memberikan ancaman terlebih dahulu ketika penyerang Dedik Setiawan menerima umpan dari Johan Alfarizi dan melakukan sundulan yang masih menyamping dari gawang PSM.
PSM berbalik mengancam gawang Arema FC ketika tendangan bebas dari Zulkifli Syukur mengarah ke pojok kanan atas gawang tetapi Adilson Maringa masih mampu menepis bola tersebut.
Terjadi jual beli serangan pada pertandingan ini dan Arema FC kembali mengancam ketika umpan silang Bagas Adi dari luar kotak penalti masih membentur mistar gawang PSM dan babak pertama berakhir dengan skor 0-0.
Di babak kedua, permainan tetap berjalan terbuka dan terjadi jual beli serangan di antara kedua tim tetapi PSM mengancam lebih dulu ketika Yakob Sayuri berhadapan langsung dengan Adilson Maringa, namun tendangannya masih bisa ditepis diamankan kiper asal Brazil tersebut.
Setelahnya PSM kembali memberikan ancaman setelah Rizky Eka mendapatkan bola liar di dalam kotak penalti Arema FC dan tendangannya masih membentur mistar gawang.
Arema FC berbalik mengancam setelah umpan silang dari Sandi Sute berhasil disambut oleh tendangan Carlos Fortes yang masih bisa ditepis oleh Syaiful.
Gol yang dinantikan oleh Arema FC akhirnya tercipta pada menit ke-85 setelah Carlos Fortes membobol gawang dari Syaiful memanfaatkan bola pantulan dari gelandang PSM Muhammad Arfan dan mengubah skor menjadi 1-0 yang bertahan hingga pertandingan usai.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022
Penyerang asal Portugal itu mampu mencatatkan namanya di papan skor lima menit jelang berakhirnya waktu normal, memanfaatkan bola pantulan dari gelandang Muhammad Arfan untuk menaklukkan kiper PSM Syaiful.
Kemenangan ini membuat Arema FC untuk sementara waktu berada di posisi keempat klasemen Liga 1 Indonesia dengan raihan 65 poin, berjarak satu dua poin Persebaya Surabaya di posisi kelima yang baru bermain menghadapi Borneo FC dalam laga lebih larut, demikian catatan Liga Indonesia.
Pada babak pertama, Arema FC memberikan ancaman terlebih dahulu ketika penyerang Dedik Setiawan menerima umpan dari Johan Alfarizi dan melakukan sundulan yang masih menyamping dari gawang PSM.
PSM berbalik mengancam gawang Arema FC ketika tendangan bebas dari Zulkifli Syukur mengarah ke pojok kanan atas gawang tetapi Adilson Maringa masih mampu menepis bola tersebut.
Terjadi jual beli serangan pada pertandingan ini dan Arema FC kembali mengancam ketika umpan silang Bagas Adi dari luar kotak penalti masih membentur mistar gawang PSM dan babak pertama berakhir dengan skor 0-0.
Di babak kedua, permainan tetap berjalan terbuka dan terjadi jual beli serangan di antara kedua tim tetapi PSM mengancam lebih dulu ketika Yakob Sayuri berhadapan langsung dengan Adilson Maringa, namun tendangannya masih bisa ditepis diamankan kiper asal Brazil tersebut.
Setelahnya PSM kembali memberikan ancaman setelah Rizky Eka mendapatkan bola liar di dalam kotak penalti Arema FC dan tendangannya masih membentur mistar gawang.
Arema FC berbalik mengancam setelah umpan silang dari Sandi Sute berhasil disambut oleh tendangan Carlos Fortes yang masih bisa ditepis oleh Syaiful.
Gol yang dinantikan oleh Arema FC akhirnya tercipta pada menit ke-85 setelah Carlos Fortes membobol gawang dari Syaiful memanfaatkan bola pantulan dari gelandang PSM Muhammad Arfan dan mengubah skor menjadi 1-0 yang bertahan hingga pertandingan usai.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022